Menjalani Kehidupan Kristen Sulit Sekali

Tanya:

Saya akan berterus terang kepada Bapak. Saya sudah berusaha hidup secara Kristen, sesuai dengan apa yang tertulis di dalam Alkitab. Akan tetapi, saya mengalami kesulitan. Saya tergoda untuk berhenti berusaha. Apakah Bapak mempunyai usul?

Jawab:

Anda tadi mengatakan bahwa hidup secara Kristen itu terlalu sulit bagi Anda. Sebenarnya bukan terlalu sulit, melainkan mustahil! Tak seorang pun dapat menjalani kehidupan Kristen kalau kuasa Tuhan Yesus Kristus tidak ada di dalam diri mereka. Karena frustrasi, Anda mengatakan bahwa Anda tergoda untuk meninggalkan kekristenan. Rupanya Anda sedang bingung bagaimana Anda dapat menjadi seorang Kristen yang sejati.

Bapak sudah berbicara kepada ratusan orang di seluruh dunia ini, dan Bapak mendapati bahwa banyak orang mempunyai pendapat yang keliru tentang apa yang membuat seseorang menjadi Kristen.

  1. Kekeliruan 1: Pergi ke gereja menjadikan Anda orang Kristen.

  2. Orang-orang sudah biasa pergi ke gereja dengan berbagai sebab. Akan tetapi, hal itu tidak membuat mereka menjadi orang Kristen. Pencuri pun ada yang pergi ke gereja!

    Ada orang yang pergi ke gereja sekadar untuk berhimpun bersama. Ada juga yang pergi ke gereja atas desakan keluarganya.

    Memang benar, orang Kristen pergi ke gereja. Akan tetapi, yang membuat mereka menjadi orang Kristen bukan soal pergi ke gereja!

  3. Kekeliruan 2: Berdoa menjadikan Anda orang Kristen.

  4. Tentu saja, orang Kristen berdoa. Akan tetapi, yang membuat Anda menjadi orang Kristen bukan soal berdoa. Orang-orang dari berbagai agama pun berdoa.

    Ketika melakukan perjalanan ke luar negeri, almarhum Presiden Sadat dari Mesir membawa tikar kecil untuk berdoa lima kali sehari.

    Jadi, berdoa tidak membuat seseorang menjadi orang Kristen.

  5. Kekeliruan 3: Hidup dengan baik menjadikan Anda Kristen.

  6. Bila Anda membandingkan diri dengan keluarga Anda atau dengan teman-teman Anda, mungkin Anda menganggap diri Anda lebih balk daripada mereka. Akan tetapi, standar Allah tentang kebaikan sangatlah berbeda. Ia membandingkan Anda dengan Anak-Nya, Yesus Kristus, yang mutlak sempurna. Dibandingkan dengan kesempurnaan-Nya, kebaikan kita akan terlihat seperti kain rombengan.

    Ingatlah, di dunia ini banyak orang yang "baik". Jadi, kalau kebaikan itu saja cukup untuk membuat seseorang dapat masuk ke surga, Allah tidak perlu mengirim Yesus Kristus ke dunia. Akan tetapi, pada kenyataannya Yesus harus turun ke dunia untuk mati di kayu salib demi mengampuni kita. Hal itu menunjukkan bahwa kebaikan itu sendiri tidak membuat seseorang menjadi Kristen.

  7. Kekeliruan 4: Membaca Alkitab menjadikan Anda orang Kristen.

  8. Sudah tentu orang Kristen mencintai firman Tuhan. Ada yang membaca Alkitab setiap hari. Akan tetapi, dengan membaca Alkitab tidak berarti bahwa Anda orang Kristen.

    Ketika Karl Marx berusia 15 tahun, ia menulis penjelasan yang sangat menarik tentang arti sebagian ayat-ayat dari Injil Yohanes. Ahli-ahli teologi menyetujui apa yang ditulisnya itu. Akan tetapi, Karl Marx sendiri tidak pernah mengakui bahwa dirinya orang Kristen walau ia membaca Alkitab. Bacalah Alkitab sedapat mungkin, tetapi ingatlah, itu tidak menjadikan Anda orang Kristen.

  9. Kekeliruan 5: Berbicara tentang Yesus Kristus tidak membuat Anda menjadi orang Kristen.

  10. Banyak orang berbicara tentang Yesus Kristus, bahkan berbicara yang baik-baik tentang Dia. Mereka itu adalah guru-guru, majelis gereja, atau pemimpin gereja. Akan tetapi, mereka belum tentu percaya bahwa apa yang dikatakan Alkitab tentang Yesus itu sungguh benar. Yang mereka bicarakan tentang Yesus mungkin hanya hal-hal yang cocok dengan cara mereka berpikir, bukan tentang Yesus yang tercatat di dalam sejarah dan Alkitab.

  11. Kekeliruan 6: Anda dapat dilahirkan sebagai orang Kristen.

  12. Saya pernah bertemu dengan orang yang berkata, "Saya lahir di negara Kristen, jadi, tentu saja saya orang Kristen. Kalau tidak, apalagi?"

    Jawabannya ialah mereka dapat menjadi apa saja, banyak pilihannya.

    Seseorang dapat saja dilahirkan di sebuah kandang kuda, tetapi itu tidak membuat dia menjadi seekor kuda. Dilahirkan di lapangan udara tidak membuat orang itu menjadi pesawat terbang.

Sekarang perkenankanlah saya memberi tahu Anda bagaimana Anda dapat menjadi seorang Kristen yang sejati.

  • Fakta 1: Akuilah bahwa dosa-dosa Anda memisahkan Anda dari Tuhan.

  • Bagaimanakah seseorang menjadi orang Kristen? Alkitab mengatakan bahwa Anda terlebih dahulu harus mengakui bahwa dosa-dosa Anda memisahkan Anda dari Tuhan. Pernahkah Anda mengakui dosa-dosa Anda? Dosa-dosa itu melukai hati-Nya: mementingkan diri sendiri, keangkuhan, ketamakan, kebejatan moral, dan lain-lain. Alkitab berkata, "Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah." (Roma 3:23) Anda tahu, itu termasuk diri Anda sendiri. Sekaranglah waktunya Anda mengakui dosa di hadapan Tuhan; sekaranglah saatnya menerima pengampunan dari Tuhan. Ia hendak mengampuni Anda.

  • Fakta 2: Percaya akan keajaiban Salib.

  • Anda harus memercayai apa yang Kristus sudah lakukan bagi Anda di kayu salib. Alkitab berkata, "Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita." (1 Petrus 3:18)

    Yesus Kristus mati di kayu salib supaya kita masing-masing dapat diampuni. Sesungguhnya kita pantas dihukum atas kesalahan yang kita telah lakukan di depan mata Tuhan. Akan tetapi, Allah mengirim Anak-Nya untuk menanggung hukuman dosa-dosa kita di kayu salib.

    Ibaratnya bagaikan seorang hakim yang mendapatkan seorang narapidana bersalah, tetapi kemudian hakim itu sendirilah yang merelakan dirinya menanggung hukuman itu. Betapa menakjubkan kasih-Nya itu!

    Anda mungkin tidak mengerti sepenuhnya bagaimana mungkin Allah menimpakan dosa Anda kepada Anak-Nya. Sesungguhnya Anda tidak perlu sekaligus mengerti segalanya. Anda hanya perlu memercayai bahwa itu benar.

    Tidak seorang pun dapat mengerti tentang listrik. Mereka dapat membangkitkan tenaga listrik, tetapi sebagaimana dikatakan oleh seorang ilmuwan universitas Stanford, "Hakikat listrik tidak dapat dijelaskan."

    Jika Anda menjadi orang Kristen yang sejati, Anda tidak langsung dapat mengerti segala sesuatu tentang kekristenan. Akan tetapi, sementara Anda membaca Alkitab dan mengizinkan Tuhan mengajar Anda, pengertian Anda akan semakin bertambah.

  • Fakta 3: Anda harus menerima Kristus secara pribadi.

  • Langkah akhir yang harus Anda ambil ialah menerima Kristus secara pribadi. Anda tidak dapat mewarisi iman. Tuhan tidak mempunyai seorang cucu!

    Janganlah berkata, "Ayahku orang Kristen yang baik, dan aku dibesarkan dalam keluarga Kristen yang baik." Hal itu tidak dapat menjadikan Anda anak Allah.

    Hendaknya Anda mengenal Kristus secara pribadi. Kita semua yang ingin menjadi milik-Nya harus datang kepada-Nya secara pribadi. Sudahkah Anda datang kepada-Nya? Sudahkah Anda mengambil keputusan untuk datang kepada-Nya?

    Alkitab berkata, "Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah." (Yohanes 1:12)

    Anda mungkin bertanya, "Bagaimana caranya?" Cara yang terbaik yang pertama ialah menundukkan kepala dan berdoa. Akuilah dosa-dosa Anda. Dengan iman bukalah hati Anda bagi Kristus. Percayalah kepada-Nya dan terimalah Dia.

    Berdoalah demikian:

    Ya Tuhan, saya ingin menjadi orang Kristen yang sejati. Saya menyadari bahwa dosa-dosa saya memisahkan saya dari Engkau. Ampunilah saya. Saya percaya akan apa yang telah Kristus lakukan bagi saya di kayu salib. Saya mau menerimanya dengan iman. Saya mengundang Kristus masuk ke dalam hati saya. Saya mau menerima hidup yang kekal. Saya ingin menjadi anak Allah. Tuhan Yesus, masuklah ke dalam hidup saya. Saya akan mengikut Engkau dan menaati-Mu selamanya. Amin.

    Jika Anda tadi berdoa dengan iman, sekarang Anda sudah menjadi milik-Nya. Anda tentu ingin lebih mengenal-Nya. Cara yang terbaik untuk lebih mengenal Dia ialah membaca Alkitab. Mulailah dengan membaca Injil Lukas. Ingatlah bahwa melalui firman Tuhan yang Anda baca itu, Allah sedang berbicara kepada Anda. Sementara Anda membacanya, perhatikan teladan apa yang harus Anda ikuti atau perintah apa yang harus Anda taati.

    Simaklah apa yang Anda baca. Cara Anda berpikir dan pola emosi Anda akan mulai berubah sementara Anda meresapi firman Allah.

    Kedua, bergaullah dengan orang-orang Kristen lainnya. Pergilah ke gereja yang injili di mana Injil diberitakan dan dijelaskan. Bicaralah dengan pendeta gereja itu bahwa Anda baru menerima Kristus, lalu lihatlah bagaimana reaksi pendeta itu. Kalau ia tidak menunjukkan minat untuk menolong Anda bertumbuh secara rohani, carilah gereja lain yang dapat menolong Anda.

    Ketiga, mulailah berdoa secara tetap. Bercakap-cakaplah dengan Dia. Ia mendengarkan Anda. Ia mengasihi Anda. Ia adalah Bapa surgawi Anda. Hubungan komunikasi merupakan kunci segala hubungan pribadi. Hubungan Anda dengan Dia hanya dapat bertumbuh kalau Anda berbicara kepada-Nya dalam doa.

Diambil dan disunting seperlunya dari:

Judul asli buku : Tough Questions Answered by Luis Palau
Judul buku terjemahan : Pertanyaan yang Sulit
Judul bab : Menjalani Kehidupan Kristen Sulit Sekali
Penulis : Luis Palau
Penerjemah : Rita Widjana
Penerbit : Lembaga Literatur Baptis, Bandung 1999
Halaman : 133 -- 141