Bagian D: Roh-roh Jahat

Roh-roh Jahat
Latar Belakang

Baik dalam bidang keagamaan maupun dalam bidang sekuler, terus berkembang kesadaran dan ketertarikan akan kegiatan roh-roh jahat. Alkitab menyadari kenyataan kegiatan roh jahat. "Karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara." (Ef 6:12). Beberapa istilah digunakan Alkitab untuk roh jahat: "arwah" (1Sam 28:7). "roh-roh penyesat" (1Tim 4:1), tidak nampak, tidak berbadan dan lebih cerdas daripada manusia.

Seperti halnya Iblis, roh-roh jahat jatuh ke bawah hukuman karena kesombongan mereka. Mereka adalah musuh Allah dan manusia. Walaupun mereka sungguh ada dan giat bekerja, tetapi si Iblis dan anak buahnya (roh-roh jahat), seringkali dipersalahkan tentang hal-hal yang bukan kesalahan mereka. Sebagian orang Kristen cenderung untuk menimpakan kesalahan tentang kelakuan salahnya, seolah diakibatkan oleh "kerasukan roh jahat", padahal sebenarnya sebagian besar diakibatkan oleh sifat dosa dan pementingan diri manusia itu sendiri! Sementara itu ada orang-orang yang kecanduan obat bius, yang berkecimpung dalam ilmu-ilmu gaib atau kepercayaan-kepercayaan mistik atau yang terganggu mentalnya, yang memang diserang oleh roh-roh jahat.

Orang Kristen yang ingin dipakai Allah untuk menolong mereka yang memiliki masalah-masalah rohani, harus memperhatikan apa yang rasul Yohanes tuliskan ini: "Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah percaya akan setiap roh, tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah; sebab banyak nabi-nabi palsu yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia . . . dan setiap roh, yang tidak mengaku Yesus, tidak berasal dari Allah. Roh itu adalah roh antikristus." (1Yoh 4:1,3). Jadi, roh-roh jahat harus dapat kita bedakan, uji, tolak dan usir. (lihat 1Kor 12:10; Ef 4:27; 6:10-18; 1Pet 5:8,9; 1Yoh 4:1-6; Yak 4:7).

Melalui kemenangan Yesus Kristus atas Iblis dan pasukannya, dan dalam Nama Yesus Kristus yang Mahakuasa serta dalam kuasa Roh Kudus, seorang anak Allah dapat menaklukkan Iblis dan roh-roh jahatnya. (lihat Mat 8:16,17; 12:28; Mr 16:17; Kis 19:15).

Sumber-sumber kita melawan pasukan kejahatan ialah:
  • Kesiagaan (1Pet 5:8).
  • Doa (Yoh 15:7).
  • Penggunaan segenap senjata Allah. (lihat Mat 26:41 dan Ef 6:10-18).

Latar Belakang
Ayat Alkitab
Strategi Bimbingan
Untuk yang Bukan Kristen:

Jika orang yang anda layani berbicara tentang ikatan rohani atau kegiatan dan kelakuan yang dipengaruhi roh jahat, tanyakan beberapa hal. Berusahalah untuk memahami apakah situasinya benar seperti yang diungkapkannya. "Tolong ceritakan/jelaskan", pertanyaan ini harus dilontarkan berulang kali, sampai masalah sebenarnya terungkapkan. Jangan ragu untuk bertanya secara mendesak.

  1. Tegaskan tentang korban Kristus di Salib yang berkuasa untuk menyelesaikan masalah-masalah dosa. "Darah Yesus Anak-Nya itu, menyucikan kita daripada segala dosa." (1Yoh 1:7).

    Jelaskan "Damai dengan Allah", .

  2. Jika dia menerima Kristus, anjurkan dia untuk membaca dan mempelajari Firman Allah tiap hari. Tawarkan Hidup dalam Kristus , untuk membantu dia memulai.

    Dia juga harus berdoa tiap hari. Kedua kebiasaan ini terbentuk melalui keterlibatannya dalam satu gereja yang mementingkan Firman Tuhan, yang dalamnya dia dapat bersekutu, menyembah Tuhan, mempelajari Alkitab dan menikmati kesukaan hidup yang dikuduskan.

  3. Jika ternyata anda benar-benar menghadapi orang yang dirasuk roh jahat, ikutilah langkah-langkah yang dibahas dalam "Melayani orang yang dirasuk roh-roh jahat."
Untuk yang Kristen:

Jika dia takut terhadap kegiatan roh jahat, layani sebagai berikut:

  1. Tanyakan keadaannya. Mengapa dia mengira ada gangguan roh jahat? Kadang-kadang rasa takut, disebarkan oleh orang Kristen lain yang keliru pengertiannya.
  2. Ingatkan dia bahwa semua sumber bantuan dari Allah, ada pada kita:
    Iblis adalah musuh yang sudah kalah (1Yoh 3:8).
    Kristus hidup dalam orang percaya (Kol 1:27).
    Roh Kudus menguatkan dan memberi kuasa kepadanya (Kis 1:8 dan 2Tim 1:7).
    Firman Allah membimbing dia terus (2Tim 3:16,17).
  3. Untuk penjelasan lanjut, jelaskan dua alinea terakhir dalam Latar Belakang. Kristen dijanjikan kemenangan, bila menaklukkan diri terus kepada KeTuhanan Kristus, kepada wibawa dan penerangan Firman Tuhan, kepada disiplin doa yang berhasil, dan bila melibatkan diri dalam suatu gereja yang mementingkan Firman Tuhan.
  4. Mungkin pula orang yang anda layani sedang tertekan hebat oleh rasa bersalah atas dosa yang pernah dilakukannya dan membangkitkan masalah gangguan roh jahat untuk menutupi tanggung jawabnya sendiri. Pertobatan dan pengakuan dosa yang sungguh, akan membereskan rasa bersalah serta "gangguan roh jahat" tadi.

    Jelaskan "Pemulihan", dengan menegaskan 1Yohanes 1:9.

  5. Mungkin saja anda sedang menghadapi seseorang yang benar-benar diganggu roh jahat. Jika demikian, ikuti langkah-langkah berikut.
Melayani orang yang diganggu/dirasuk roh-roh jahat:

Berhati-hatilah! Anda harus pasti benar, bahwa yang anda layani sungguh suatu kasus gangguan roh jahat dan bukan sekedar gangguan yang di sebabkan oleh kondisi jasmani, psikologis atau rohani tertentu. Orang yang anda layani akan sangat menderita, apabila dikatakan kepadanya bahwa dia berroh jahat, padahal tidak!

  1. Perhatikan secara cermat gejala-gejala orang yang mengalami gangguan tadi. Bergantunglah pada Tuhan, agar anda berhikmat dan mampu membedakan. Seorang yang berroh jahat akan jelas berbeda. Bila dia diganggu, atau dirasuk oleh roh jahat, berbagai kelakuan yang sangat ganjil, akan nampak padanya. Mungkin dia berbicara dalam bahasa atau dialek asing. Kadang-kadang ucapan-ucapannya penuh hujat, kotor dan najis.
  2. Melayani orang semacam itu, tidak boleh dilakukan secara serampangan. Akan terjadi suasana penolakan yang hebat terhadap pelayanan anda, dan pelayanan yang baik membutuhkan banyak waktu. Jelas pembimbing tidak dapat menyediakan sekian banyak waktu. Tuhan Yesus menjelaskan para murid-Nya bahwa sumber kuasa mereka hanyalah: "Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa." (Mat 17:21).
  3. Orang-orang yang terlibat dalam pelayanan ini jelas sangat memerlukan dukungan doa dari sekelompok Kristen yang dimintai dukungannya. Dalam pimpinan Roh Allah, pada saat yang akan dinyatakan-Nya, perintahkan/usirlah roh jahat itu keluar dalam Nama Tuhan Yesus Kristus dan dengan wibawa-Nya (Mat 28:18). Seseorang harus memimpin dan mengusir roh jahat secara lisan.

    Sesudah terjadi pelepasan, segera pegang kemenangan dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, dan pujilah Tuhan atas hal itu.

  4. Segera anjurkan dia untuk mengembangkan persahabatan rohani yang kokoh dengan sekelompok anak-anak Tuhan lainnya. Dia dapat melipatgandakan karya Allah dalam kehidupannya melalui pembacaan dan penelaahan Firman, doa dan mulai menyaksikan pekerjaan ajaib Allah dalam hidupnya. (Mr 9:19-22).

Latar Belakang
Strategi Bimbingan
Ayat Alkitab

"Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu." (Yak 4:7)

"Sadarlah dan Berjaga-jagalah! Lawanmu si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama." (1Pet 5:8,9)

"Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di surga dan di bumi."" (Mat 28:19)

"Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah percaya akan setiap roh, tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah; sebab banyak nabi-nabi palsu yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia. Demikianlah kita mengenal Roh Allah: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia, berasal dari Allah, dan setiap roh, yang tidak mengaku Yesus, tidak berasal dari Allah. Roh itu adalah roh Antikristus dan tentang dia telah kamu dengar, bahwa ia akan datang dari sekarang ini ia sudah ada di dalam dunia. Kamu berasal dari Allah, anak-anakku, dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu; sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia. Mereka berasal dari dunia; sebab itu mereka berbicara tentang hal-hal duniawi dan dunia mendengarkan mereka. Kami berasal dari Allah: barangsiapa mengenal Allah, ia mendengarkan kami; barangsiapa tidak berasal dari Allah, ia tidak mendengarkan kami. Itulah tandanya Roh kebenaran dan roh yang menyesatkan." (1Yoh 4:1-6)

"Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya." (Ibr 13:8)

Wahyu 12:11
1Yohanes 3:8