7 Pertanyaan Menganalisis Pekerjaan

1. Apakah Anda benar-benar bahagia dengan apa yang saat ini Anda kerjakan?

Gairah dan antusiasme pribadi Anda tentang produktivitas Anda setiap hari sangatlah penting. Tidak ada seorang lain pun yang dapat menjawab pertanyaan ini selain Anda.

2. Apakah pekerjaan Anda saat ini sebenarnya untuk tujuan jangka pendek atau jangka panjang?

Sebagai contoh, para murid SMA atau mahasiswa mungkin tidak berniat untuk bekerja seumur hidup di restoran cepat saji. Jadi, pekerjaan mereka "sepulang sekolah" adalah untuk tujuan jangka pendek. Mereka memperoleh pendidikan, pengalaman, dan penghasilan secukupnya.

3. Apakah bakat dan talenta besar yang Allah berikan kepada Anda berkembang?

Kesejahteraan dan kenaikan jabatan biasanya datang kepada mereka, yang fokus secara total pada keterampilan mereka yang terpenting.

4. Apakah Anda bekerja hanya agar dapat membayar tagihan-tagihan Anda dan bersenang-senang, atau benar-benar ingin menunjukkan sumbangsih Anda bagi kehidupan dan dunia ini?

Orang-orang sukses yang terkemuka melakukan lebih daripada apa yang diminta kepada mereka.

5. Apakah Anda merasa bahwa Allah puas dengan apa yang sedang Anda kerjakan sekarang?

Saya ingat salah satu gitaris luar biasa yang meninggalkan band klub malam setelah menjawab pertanyaan ini dengan jujur. Meskipun dia mencintai musiknya, dia merasa Allah tidak menginginkannya menggunakan talentanya di lingkungan semacam itu.

6. Apakah Anda merasa bahwa Anda sedang mengerjakan pekerjaan berkualitas terbaik yang bisa Anda lakukan?

Berjuta-juta orang memupuk kebiasaan rata-rata dalam tugas sehari-hari mereka. Jika Anda tidak berjuang demi keberhasilan total, Anda niscaya memiliki pekerjaan atau sikap yang salah.

7. Apakah Anda merasa bahwa Anda bekerja "seperti untuk Tuhan"?

Anda harus memahami bahwa pekerjaan yang Anda lakukan untuk atasan Anda adalah seperti pekerjaan yang sedang Anda lakukan untuk Allah. Jika tidak, Anda akan segera membuat kesal atasan Anda dan menyia-nyiakan waktu untuk mengerjakan pekerjaan itu. Sikap ini pada akhirnya akan membuat Anda merasa tidak berguna dan tidak produktif.

Pertimbangkanlah pertanyaan-pertanyaan di atas dengan sungguh-sungguh. Kemudian, mintalah Tuhan untuk memberikan bimbingan-Nya terkait dengan karier Anda. (t/Setya)

Diterjemahkan dari:
Sumber
Halaman: 
107 -- 108
Bab: 
Questions to Ask Yourself about Your Job, Your Talents and Your Gifts
Judul Artikel: 
Your Seven-Question Job Analysis
Judul Buku: 
20 Keys for Success in Job and Career
Pengarang: 
Mike Murdock
Penerbit: 
Pustak Mahal, Delhi