Penyebab Putus Asa

Edisi C3I: edisi 362 - Bahaya Keputusasaan

Setiap orang tentu pernah mengalami masa-masa sulit, tetapi bagaimana masing-masing orang menyikapinya pasti berbeda satu sama lain. Apa yang menyebabkan seseorang merasa putus asa? Lalu, apa yang seharusnya kita lakukan agar kita tidak terperosok dalam keputusasaan? Redaksi e-Konsel melontarkan pertanyaan tentang hal ini di Facebook e-Konsel, dan berikut ini tanggapan para Sahabat Konsel.

e-Konsel: Menurut Anda, apa saja yang sering kali membuat orang merasa putus asa? Silakan tuliskan pendapat Anda.

Komentar:

Sulastri Chandra Budiman: Tidak adanya tujuan hidup, kurangnya perhatian dan kasih sayang dari lingkungan, kesepian, sakit yang kronis, depresi, tidak merasa bahagia dalam hidup, sering merasa gagal, dan menganggap kematian adalah jalan keluar.

e-Konsel: Masing-masing orang memang memiliki alasan yang berbeda ya ... Tidak dapat dimungkiri kita memang pernah mengalami putus asa, tetapi ada Tuhan yang selalu memberi kekuatan dan penghiburan. Tetap semangat ya, Saudara/Saudari.

Fery Tanujaya: Harapan yang terlalu tinggi, tetapi kurang diimbangi dengan semangat mencapainya ataupun kurangnya kemampuan dalam mencapai harapan itu. Bila dilihat dari sisi rohani, kemungkinan kurangnya iman/kebergantungan kepada Tuhan dan menyadari/percaya bahwa Ia selalu turut bekerja mendatangkan kebaikan semata.

e-Konsel: Ya ... memang kadang manusia terlalu tinggi berharap tanpa mengenali potensi diri. Untuk itu, refleksi diri memang penting, apalagi bergantung kepada Tuhan. Ya 'kan, Fery Tanujaya?

Santi Paulina: Kegagalan berkali-kali dan tidak ada orang yang mau mengerti dirinya sehingga ia merasa sendiri.

e-Konsel: Untuk menanganinya, tetaplah berusaha! Dan, ingat bahwa seseorang tidak akan pernah sendiri.

Theresia S. Setyawati: Kenyataan yang tidak terjadi sesuai harapan. Wah ... sering putus asa dong ya? hehehe.

e-Konsel: Yah ... padahal sering kali memang kenyataan tidak terjadi sesuai harapan ya, Theresia S. Setyawati. Jangan sering putus asa lah ya ....

Anda dapat memberikan tanggapan atas topik ini di alamat: < https://www.facebook.com/sabdakonsel/posts/10152408545128755?stream_ref=10 >.