e-Konsel 157 - Mengampuni Orang Lain

Mengampuni Orang Lain

Pentingnya Pengampunan

Edisi C3I: e-Konsel 157 - Mengampuni Orang Lain

Jika kita tidak mengampuni orang lain, kita berdosa terhadap Allah. Kita diperintahkan untuk saling mengampuni sama seperti Tuhan sudah mengampuni kita (Efesus 4:32, "Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling
Sumber
Judul Artikel: 
Buku Panduan Pemulihan Terpadu Dasar v1. Mei 07
Penerbit: 
Duta Pembaharuan

Pengampunan

Edisi C3I: e-Konsel 157 - Mengampuni Orang Lain

Pengampunan adalah sesuatu yang tak ternilai harganya. Pengampunan membebaskan dan menyembuhkan manusia dari segala macam perasaan yang merugikan, seperti marah, kecewa, benci, dendam, sakit hati, dan perasaan-perasaan negatif lainnya. Di samping itu, realitanya
Sumber
Judul Artikel: 
Parakaleo, Edisi Oktober-Desember 2005, Vol XII, No.4
Penerbit: 
Departemen Konseling STTRII, Jakarta 2005

Mengampuni Seperti Mawar

Edisi C3I: e-Konsel 157 - Mengampuni Orang Lain

Bacaan: Kolose 3:1-17 Banyak pasangan bercerai, salah satunya karena kurangnya pengampunan. Kata-kata kasar menembus sampai ke hati, sehingga pribadi yang terluka sulit memaafkan. Banyak keluarga juga mengalami keretakan relasi, karena antara orang tua dan anak atau antarsaudara
Sumber
Judul Artikel: 
Jawaban.com
Penerbit: 
e-Renungan Harian, 10 Maret 2008

Editorial

Edisi C3I: e-Konsel 157 - Mengampuni Orang Lain

Dalam sebuah persekutuan atau ibadah di gereja, topik mengampuni sering diangkat oleh para pembicara atau pengkhotbah. Ada banyak alasan mengapa topik ini sering diangkat, di antaranya karena Yesus telah berkenan mengampuni kita sehingga kita pun harus bisa mengampuni orang lain. Mengampuni tidak hanya kita lakukan kepada orang lain yang telah menyakiti kita, melainkan juga diri kita sendiri. Tak jarang, mengampuni diri sendiri jauh lebih sulit daripada mengampuni orang lain. ... baca selengkapnya »