edisi 331 - Menasehati dengan Kasih

Menasehati dengan Kasih

Edisi C3I: edisi 331 - Menasehati dengan Kasih

Salam sejahtera,

Jika ada seseorang yang menghadapi masalah, sebagai seorang konselor, sudah kewajiban kita untuk menolong dan menasihati mereka. Namun, sebagai seorang konselor Kristen, cara kita memberikan nasihat haruslah sesuai dengan pedoman firman Tuhan. Dalam edisi e-Konsel minggu ini, simaklah kolom Bimbingan Alkitabiah yang akan menolong para konselor dan orang Kristen pada umumnya dalam menasihati sesama yang jatuh di dalam dosa, terutama yang sedang memiliki masalah dalam kehidupan rohaninya. Secara khusus, kita akan melihat dari sudut pandang Matius 18:15-20. ... baca selengkapnya »

Menasihati Sesama Saudara

Edisi C3I: edisi 331 - Menasehati dengan Kasih

Sumber Alkitab: Matius 18:15-20

Matius 18:15-20 merupakan pengajaran tentang langkah-langkah yang perlu kita ambil untuk menasihati dan menghadapi orang yang jatuh di dalam dosa.

Bagian pertama (Matius 18:15-17): Sikap Rekonsiliasi Terhadap Pendosa

Tidak dapat disangkal bahwa menegur orang lain merupakan pekerjaan yang sulit. Ada banyak orang yang tidak mau menerima teguran, dan banyak orang yang menerima teguran dengan cara yang salah, yaitu teguran yang diberikan dengan cara yang tidak bijaksana, misalnya teguran yang dilakukan di muka umum atau dalam suasana hati yang panas atau dengan kata-kata yang kasar. Perhatikanlah betapa indah jalan yang ditunjuk oleh ayat 15 ini, bahwa teguran harus dimulai dari pertemuan empat mata, dengan tujuan agar teguran itu tidak mempermalukannya. Apalagi, bila kita menegur seorang, janganlah niat kita untuk menghukum saja; tetapi niat yang benar ialah untuk mendapatkan kembali saudara kita, seperti mencari seekor domba yang sesat (15b). Teguran yang kita ucapkan kepada saudara kita sebaiknya dengan tujuan untuk menolongnya. Untuk itu, Tuhan Yesus secara khusus berbicara mengenai sikap terhadap saudara (anggota jemaat) yang berdosa dengan prosedur yang harus diambil sebagai berikut: ... baca selengkapnya »