Contohnya, jangan pernah setuju bahwa anda akan sakit flu, jika cuaca buruk. Jika anda setuju dengan pikiran (yang dibisikkan oleh musuh anda, yaitu roh-roh jahat) bahwa anda akan sakit karena kehujanan, maka anda akan sakit. Walaupun musuh itu adalah sparing partner anda, jangan pernah setuju dengan pernyataannya, tetapi kalahkanlah masalah itu.
Pengalaman berikut ini adalah kesaksian dari Terry Mize, seorang hamba Tuhan di Amerika Selatan, ketika dalam perjalanan panjangnya melalui gurun Mexico. Ia ditodong oleh seorang yang menumpang mobilnya dengan sebuah pistol di perutnya. Penodong itu berkata: "Kubunuh kau!" Terry menjawab: "Engkau tidak dapat berbuat begitu, karena aku hamba Allah." Dan memang si penodong tidak pernah menembaknya. Mengapa? Jangan pernah setuju dengan pernyataan musuhmu. Jika anda setuju dengan pernyataan musuh, anda akan jatuh. Jika anda setuju dengan firman Allah, anda akan menang. Ini adalah prinsip persetujuan.
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga
dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. Dan lagi Aku berkata kepa
damu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan me
reka itu akan dikabulkan oleh BapaKu yang di sorga. Sebab di mana dua atau tiga orang berkum
pul dalam NamaKu, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka." (Mat 18:18-20)
"Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat
di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga." (Mat 16:19)