BAB 9 Halangan-halangan Seseorang Mengalami Lahir Baru

Bab IX : Halangan-halangan Seseorang Mengalami Lahir Baru


IX. HALANGAN-HALANGAN SESEORANG MENGALAMI KELAHIRAN BARU

IX.1 Okultisme

Ikatan kuasa gelap merupakan penghalang seseorang menerima Kristus. Contoh berikut ini dapat membantu anda dalam membimbing orang yang terikat oleh dosa okultisme seperti:
  • Dukun atau peramal.
  • Adopsi oleh setan misalnya diserahkan ke kelenteng.
  • Susuk, air bunga atau ilmu kebal.
  • llmu bela diri: Yoga, silat, Soka Gakai, tinju, gulat, karate dll.
  • Ajaran-ajaran sesat seperti komunisme (roh komunisme).

"Patung-patung allah mereka haruslah kamu bakar habis; perak dan emas yang ada pada mereka janganlah engkau ingini dan kau ambil bagi dirimu sendiri, supaya jangan engkau terjerat karena nya, sebab hal itu adalah kekejian bagi Tuhan, Allahmu. dan janganlah engkau membawa sesua tu kekejian masuk ke dalam rumahmu, sehingga engkau pun ditumpas seperti itu; haruslah engkau benar-benar merasa jijik dan keji terhadap hal itu, sebab semuanya itu dikhususkan untuk dimus nahkan." (Ul 7:25-26)

  • Ul 18:10-12 : Peramal, penelaah (menghitung hari baik) nasib, penyihir, pemantera, bertanya kepada arwah atau roh peramal dan minta petunjuk kepada orang mati.
  • Im 20:27 : Dirasuk arwah atau roh peramal.
  • Wah 21:8 : Tukang-tukang sihirdan penyembah-penyembah berhala ... mendapat bagian di da lam lautan api.
  • Wah 22:15 : Tukang sihir, ... tinggal di luar.

Hal-hal yang anda harus lakukan untuk memotong/membimbing orang yang terikat okultisme ini:

  1. Sadarkan orang itu bahwa okultisme adalah dosa.
  2. Mintalah pengampunan dari Allah untuk dosa okultisme.
  3. Sangkal dan putuskan ikatan dengan okultisme dalam nama Yesus.
  4. Usir roh-roh/setan itu keluar dari orang tersebut (pelayanan pelepasan / deliverance ministry).

Keberhasilan kelepasan bagi orang seperti ini tergantung juga pada kesadaran dan keinsafannya. Ia harus memiliki kemauan untuk menolak okultisme (untuk pemahaman lebih lanjut, anda dapat membaca buku "Babi-babi di dalam Ruang Tamu", karangan Frank dan Ida Mae Hammond).


IX.2 Troubled mind (pikiran kacau)

Orang seperti ini hati dan pikirannya penuh dengan masalah sehingga kacau. Dalam keadaan seperti ini ia tidak menerima firman Allah maupun nasihat anda. Maka sebaiknya ajak dulu ia berdoa. Biarkan ia merumuskan doanya dalam doa singkat. Kalau tidak dapat, anda boleh memimpin doa dan konsele mengikuti. Lakukan dengan lambat dan tenang. Penumpangan tangan dapat anda lakukan juga, bila konsele tidak berkeberatan.

Anda boleh berdoa diikuti oleh konsele: "Tuhan Yesus, tolonglah saya, lepaskan saya dari kekacauan pikiran ini, beri damai sejahtera di dalam hati saya." Lalu anda doakan dan perintahkan agar roh orang itu tenang.

Contoh lain: Anda dapat berdoa seperti ini: "Dalam nama Yesus, aku mengikat semua roh yang membuat saudara ini menjadi kacau, gelisah, aku ikat roh kacau balau. Tuhan, kami mohon alirkan damai sejahtera untuk saudara kami ini, dalam nama Yesus."

Setelah tenang, baru anda bacakan beberapa ayat, pilih ayat yang ringan dan sering didengar, lalu ajak berdoa lagi. Boleh anda bacakan lagi, kemudian ajak pula orang itu berdoa sendiri untuk menyerahkan masalahnya kepada Tuhan.

  • Mat 11:28 : Marilah kepadaKu, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
  • I Pet 4:7 : Kuasailah diri ... jadilah tenang ..., supaya kamu dapat berdoa.
  • Yoh 14:27 : Damai sejahtera Yesus untuk anda. Damai yang tetap ada ketika badai datang.
  • Mat 10:12 : Pelayanan damai. Damai sejahtera Hu turun jika keluarga itu mau menerimanya, jika tidak maka damai itu kembali untuk anda.
  • II Tim 1:7 : Dalam diri kita ada roh memerintah diri
.


Kesaksian:

Seorang ibu tidak bisa tidur walaupun telah minum obat tidur. Berulangkali ia menelepon hamba Tuhan untuk mendapatkan nasihat dan doa agar bisa tidur malam itu. Sesuai dengan nasihat dari hamba Tu han yang diteleponnya, ibu ini menyanyi berulang-ulang agar dapat tidur. Juga ia menurut ketika dina sehati oleh hamba Tuhan lain yang diteleponnya ketika nasihat pertama yang dicobanya tidak berhasil. Kali ini ia membaca Mazmur beberapa fasal tetapi ia tetap gelisah dan tidak dapat tidur. Kemudian seo rang hamba Tuhan yang sedang menginap di rumahnya (yang mula-mula tidak dibangunkannya karena enggan mengganggu) dibangunkannya juga. Ketika didoakan: "Dalam nama Yesus aku perintahkan eng kau, tidur!" Maka ibu ini tak berapa lama kemudian tertidur. Kita dapat memerintah jiwa seseorang agar tenang.


IX.3 Penundaan keputusan

Orang-orang tertentu sering tidak mau langsung menerima Kristus walaupun mengetahui dan mengerti bahwa Tuhan Yesus satu-satunya jalan keselamatan. Orang seperti ini tidak bisa mengambil keputusan, selalu menunda-nunda, karena pikirannya masih mengutamakan hal-hal lain. Misalnya karena urusan dalam keluarga, orang yang mula-mula non Kristen akan berpikir bagaimana tantangan yang dihadapinya nanti bila ia menjadi Kristen.

Anda dapat memberikan beberapa ayat untuk dibaca pada saat bimbingan maupun untuk dibaca dan direnungkan kembali di rumahnya nanti. Tak usah beragumentasi tentang kuasa firman Tuhan. Firman Tuhan seperti pedang bermata dua (Ibr 4:12) harus anda tancapkan dalam pikiran orang tersebut. Minta orang tersebut membaca sendiri, biarkan firman Allah berbicara kepadaNya. (Ada orang-orang yang bertobat bukan karena ada yang memberitakan Injil, tetapi karena membaca Alkitab sendiri).

Cari ayat-ayat yang berhubungan dan pimpin konsele untuk membaca bersama-sama secara lambat, jelas dan berulang. Berikan waktu untuk merenungkannya dan buat perjanjian untuk bertemu lagi.

Contoh ayat-ayat yang anda dapat berikan:

  • Mat 11:28 : Marilah kepadaKu yang letih lesu dan berbeban berat.
  • Mzm 23 : Gembala yang baik ...
  • Mat 6:31-34 : Cari Kerajaan Surga lebih dulu ...
  • Yoh 14:6 : Akulah jalan ...


IX.4 Kesalahan KONSELOR

Kemungkinan juga ketidakberhasilan terletak pada konselor, yakni "pedang"nya tumpul dan tak cukup terlatih. Pengurapan bertambah bila beban akan jiwa-jiwa itu bertambah.

Doa persiapan sebelum mencari jiwa sangat penting. Berdoalah minta beban yang sungguh-sungguh akan jiwa-jiwa, minta Tuhan buka jalan-jalan penginjilan dan minta malaikat-malaikat menghancurkan benteng-benteng kesombongan, mengikat orang-orang kuat yang menguasai orang atau kumpulan orang-orang atau suatu kota sebelum anda melakukan penginjilan.