Bab 4 Tetap Sehat Diusia Lanjut - II


Info Untuk Lansia -- Bab 4. Tetap Sehat Diusia Lanjut - II

BAB 4. TETAP SEHAT DIUSIA LANJUT - II

Beberapa penyakit umum yang diderita para lansia:

8. KERAPUHAN TULANG (OSTEOPOROSIS)

Pengertian: Osteoporosis adalah penyakit yang disebabkan kurangnya kalsium dalam tulang dan melemahnya kemampuan tulang untuk menghindari keretakan.
Penyebab: Makanan dan minuman yang menyebabkan hilangnya kalsium pada tulang, seperti kopi, alkohol, minuman keras, garam yang berlebihan dan rokok/tembakau.
Pencegahan:

  • Berjemur menikmati sinar matahari pagi;
  • Tidak merokok dan minum minuman keras serta alkohol;
  • Mengurangi minum kopi, teh, dan cola;
  • Mengurangi berat badan;
  • Mengkonsumsi makanan yang rendah lemak dan kaya kandungan vitamin D, seperti ikan, mentega, sayuran hijau, dan kacang-kacangan.

9. SALAH GIZI (MALNUTRISI)

Pengertian: Malnutrisi adalah penyakit yang berkaitan dengan keadaan gizi yang salah. Ada 2 jenis malnutrisi:

  1. Kelebihan gizi (obesitas/kegemukan)
    Obesitas dapat memicu timbulnya berbagai penyakit seperti radang sendi/rematik, jantung, darah tinggi, dan kencing manis.
    Pencegahan:

    • Banyak minum air atau sari buah untuk memperlancar proses metabolisme dalam tubuh;
    • Mengkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, serat, vitamin, dan kacang-kacangan;
    • Banyak makan buah-buahan dan sayur-sayuran;
    • Banyak mengkonsumsi ikan dan unggas tanpa kulit;
    • Makan secukupnya, tidak berlebihan.

  2. Kekurangan gizi
    Penyebab:
    Kemiskinan, terisolasi, terbelenggu, perubahan berat badan, penurunan kemampuan fisik, kurang mampu memenuhi kebutuhan pangan, kesepian, depresi, gangguan mental dan pola makan yang tidak benar.
    Pencegahan:

    • Mengkonsumsi makanan yang bergizi secara cukup dan teratur.

10. SEMBELIT (KONSTIPASI)

Pengertian: Sembelit adalah penyakit yang disebabkan melemahnya kontraksi otot usus sejalan dengan bertambahnya usia.
Penyebab: Kurang mengkonsumsi makanan yang berserat, kurang bergerak, penggunaan obat-obatan yang mengandung anticholinergic, dan dehidrasi (kehilangan cairan tubuh).
Pencegahan:

  • Banyak mengkonsumsi makanan yang berserat;
  • Banyak makan sayur-sayuran;
  • Perbanyak minum air putih, minimal 8 gelas sehari;
  • Tidak minum alkohol.

11. KEHILANGAN CAIRAN TUBUH (DEHIDRASI)

Pengertian: Dehidrasi adalah penyakit yang terjadinya karena perubahan pada fungsi ginjal.
Penyebab: Fungsi penyaringan ginjal melemah, kemampuan untuk menahan kencing menurun, demam, infeksi, diare, kurang minum, sakit, stamina fisik menurun.
Pencegahan:

  • Perbanyak minum air putih, minimal 8 gelas sehari;
  • Banyak makan buah-buahan dan sayuran yang mengandung air;
  • Kurangi minum kopi dan minuman yang beralkohol.

12. KEKURANGAN DARAH (ANEMIA)

Pengertian: Anemia adalah penyakit kurangnya sel darah merah dalam tubuh atau kurangnya jumlah leukosit dan neutrofil.
Penyebab: Menurunnya kapasitas sumsum tulang belakang yang memproduksi sel darah merah, penggunaan obat, kehilangan banyak darah, kekurangan zat gizi, dan kerusakan sumsum tulang belakang.
Pencegahan:

  • Mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin B 12 seperti jeroan, daging, ikan;
  • Mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi (Fe) seperti roti dan sereal;
  • Banyak makan sayur-sayuran hijau dan buah-buahan;
  • Mengurangi makanan yang mengurangi penyerapan zat besi (Fe) seperti kopi, teh, dan sebagainya.

13. NAFSU MAKAN HILANG (ANOREKSIA)

Pengertian: Anoreksia adalah penyakit yang terjadi karena menurunnya selera makan.
Penyebab: Pikun, depresi, terisolasi, masa bodoh terhadap makanan, pelupa, penurunan kemampuan kognitif, kebiasaan tidak cukup makan, dan sebagainya.
Pencegahan:

  • Banyak mengkonsumsi makanan yang bergizi;
  • Minum vitamin dan suplemen;
  • Menghindari kopi dan minuman diet;
  • Menghindari obat-obat diuretik dan laxative.

14. KATARAK

Pengertian: Katarak adalah penyakit bular akibat menurunnya protein pada lensa mata karena proses penuaan.
Pencegahan:

  • Mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin E, seperti minyak sayur, sayuran hijau, kacang-kacangan, hati dan ikan;
  • Mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin C, seperti buah-buahan dan sayuran;
  • Mengurangi makanan yang mengandung lemak.

Beberapa cara positif untuk mencegah penyakit pada usia lanjut:

  • Mendekatkan diri kepada Allah dengan rajin beribadah di gereja, mengikuti persekutuan, pemahaman Alkitab, berdoa dan membaca Alkitab (saat teduh), membaca buku-buku rohani, mendengarkan lagu-lagu rohani atau kesaksian-kesaksian di radio, televisi, CD, VCD, dan sebagainya.
  • Menerima, diri dan keadaan. Memiliki kesabaran, percaya diri, dan optimistic menjalani hidup dengan berbagai kegiatan positif sesuai kemampuan. Misalnya bercocok tanam, mengunjungi teman lama atau keluarga, dan sebagainya.
  • Menjalin hubungan yang baik dengan anggota keluarga dan sesama, misalnya menulis surat, menelepon, berkunjung, memberi sesuatu, dan sebagainya.
  • Berolahraga secara teratur misalnya jalan pagi, senam pernafasan, renang, dan sebagainya.
  • Cukup mengkonsumsi makanan yang bergizi dan banyak minum.
  • Menghindari minuman keras, alkohol, rokok, dan sebagainya.
  • Mengembangkan hobi seperti menanam tanaman hias, memelihara hewan piaraan (burung, ikan), mengkoleksi benda-benda antik, menyanyi, mengarang, dan sebagainya.
  • Memeriksakan kesehatan secara teratur, dan minum obat sesuai anjuran dokter.

PELITA HATI

Menjaga kesehatan tubuh sangat penting bagi setiap orang terutama bagi para lansia. Dengan bertambahnya usia, metabolisme tubuhpun menurun. Karena itu melalaikan kesehatan akan memberi peluang bagi penyerangan berbagai penyakit. Allah menghendaki kita memelihara kesehatan tubuh kita. Ia bahkan mau kita mempersembahkan diri kita seutuhnya untuk kemuliaan namaNya. "Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah; itu adalah ibadahmu yang sejati" (Roma 12:1).