Arti Seorang Sahabat

Bacaan: Yohanes 15:15-27

Suatu kali, Socrates bertanya kepada seorang lelaki tua yang sederhana tentang apa yang paling membuatnya bersyukur. Lelaki itu menjawab, "Yang saya syukuri adalah meski keadaan saya begini, saya memiliki sahabat-sahabat yang begitu setia sampai saat ini."

Amsal 18:24

Ada banyak sahabat yang tidak setia. Dalam kitab Amsal 19:4, tertulis, "Kekayaan menambah banyak sahabat, tetapi orang miskin ditinggalkan sahabatnya." Namun demikian, sahabat sejati "menaruh kasih setiap waktu" (17:17) dan "lebih karib daripada seorang saudara" (18:24).

Kata friend (sahabat) dalam bahasa Inggris berasal dari akar kata yang sama dengan freedom (kebebasan). Sahabat sejati memberi kebebasan kepada kita untuk menjadi diri sendiri. Kita bebas mengungkapkan kebimbangan, gangguan, dan ancaman dalam kehidupan kita.

Sahabat yang setia juga mampu menegaskan tentang betapa berartinya kita bagi dirinya. Ratu Victoria pernah berbicara tentang William Gladstone, "Saat bersama dengannya, saya merasa berada di dekat seorang pemimpin yang paling berpengaruh di dunia." Namun tentang Benjamin Disraeli, dia berkata, "Dia membuat saya merasa saya adalah pemimpin yang paling berpengaruh di dunia."

Orang Kristen memunyai "ikatan tidak tampak" dalam hal bersahabat dan menjadi sahabat, karena kita adalah bagian dari satu keluarga. Pernahkah Anda merasakan adanya suatu ikatan kekeluargaan tatkala bertemu dengan orang yang belum pernah Anda kenal sebelumnya, dan Anda mendapati bahwa ternyata Anda dan dia memiliki Kristus yang sama? Dan tidak diragukan lagi, memang Kristus-lah Sahabat Sejati yang dapat dimiliki oleh semua orang -- HWR

Arti Seorang Sahabat

Sumber asli:
Nama publikasi : e-RH
Edisi : Senin, 2 Oktober 2000
Alamat situs : http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2000/10/02
 
Diambil dari:
Nama situs : Christian Counseling Center Indonesia
Alamat situs : http://c3i.sabda.org/15/oct/2008/konseling_arti_seorang_sahabat
Judul renungan : Arti Seorang Sahabat
Penulis renungan : HWR
 


Sumber