Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I
Artikel
Artikel
Artikel
Perspektif Psikologis: Pengampunan
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 15:46Pengampunan adalah sesuatu yang tak ternilai harganya. Pengampunan membebaskan, menyembuhkan manusia dari segala macam perasaan yang merugikan, seperti marah, kecewa, benci, dendam, sakit hati dan perasaan-perasaan negatif lainnya. Di samping itu, realitanya pengampunan merupakan sesuatu yang tidak mudah dilakukan. Ada proses yang harus dijalani untuk seseorang bisa mengampuni atau menerima pengampunan dengan benar. ... baca selengkapnya »
Pertanyaan Anda
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 15:39Saya seorang pemuda usia 22 tahun, anak pertama dari tiga bersaudara. Saya saat ini masih kuliah dan tinggal di Jakarta. Orang tua jauh diluar pulau, dan mendukung semua biaya yang saya butuhkan. Saya ketua komisi Pemuda, dikenali sebagai seorang yang saleh, aktif dalam pelayanan. Satu hal yang mengganggu adalah mengapa "pertobatan" saya tidak membuahkan hasil yang jelas? Contohnya saya berpacaran sudah 2 tahun, dan kami sudah melakukan hubungan seksual sejak 6 bulan yang lalu; setiap kali kami merasa berdosa dan kami menyesal sungguh-sungguh (rasanya), tetapi cuma bertahan beberapa minggu saja, kemudian kami melakukannya lagi. Jujur Bu, saya gelisah dan rasanya ada keinginan untuk berubah, tetapi setelah itu saya kembali lagi pada pola yang lama. ... baca selengkapnya »
Perspektif Psikologis: Monster
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 15:38Berapa susahnyakah mengubah karakter seseorang? Jawabannya adalah, sangat susah! Makin hari makin saya menyadari bahwa perubahan yang sering kali saya lihat adalah perubahan sementara yang ditimbulkan oleh situasi kehidupan yang mendukung, dan bukan perubahan yang keluar dari dasar jiwa yang terdalam. Saya berikan sebuah contoh. Ada orang yang berkarakter kikir dan egois, namun untuk sementara hidup di tengah lingkungan yang hangat dan murah hati. Akibatnya, ia pun terpengaruh untuk menjadi lebih murah hati dengan kepunyaannya dan tidak terlalu mementingkan diri sendiri. Namun, tatkala lingkungan berubah - ia tidak lagi berada di tengah lingkungan yang murah hati - dengan cepat ia pun mulai kembali ke karakter asalnya yakni kikir dan egois. ... baca selengkapnya »
Peran Konseling Awam: Siapakah Dia Yang Sesungguhnya?
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 15:38Saya sangat kecewa. Hubungan kami sebagai suami-istri yang selama ini kami sebut sebagai cinta ternyata keliru. Saya makin lama makin tidak dapat memahami dia. Dia ternyata bukan pribadi yang baik, setia, dan mengasihi saya. Dia memperalat saya. Hatinya busuk. Habis manis sepah dibuang ... ... baca selengkapnya »
Pertanyaan Anda
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 15:28Saya mempunyai 2 orang anak, Johnny (9 th) dan Anita (7 th) yang temperamen-nya sangat berbeda. Johnny sejak kecil selalu mau menang sendiri, tidak mau mengalah dan sangat keras kepala. Saya dan suami seringkali harus mengalah supaya dia tidak marah-marah dan membanting apa saja yang ada di depannya. Beberapa kali ia sampai membanting pot bunga, bahkan piring sewaktu makan, kalau keinginan-nya tidak dituruti, misalnya dia ingin makan hamburger dan tidak mau masakan yang sudah tersedia. ... baca selengkapnya »
Perspektif Psikologis: Istimewa
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 15:28Salah satu kesalahpahaman umum yang sering kali berdampak buruk pada perkembangan diri adalah keyakinan bahwa untuk menjadi seseorang yang berharga kita harus memiliki keistimewaan. Seakan-akan kita berkata, tanpa keistimewaan kita adalah orang yang tidak bernilai. Masalahnya adalah kebanyakan manusia di bumi adalah orang biasa, yang tidak mempunyai keistimewaan tertentu. Tidak banyak orang yang memiliki keistimewaan membuat film seperti George Lucas dan tidak banyak orang yang dapat menggubah lagu seperti George Frederick Handel dan tidak banyak orang yang dapat memutar uangnya secepat George Soros. Kebanyakan George yang kita kenal adalah George yang biasa, tanpa keistimewaan tertentu. ... baca selengkapnya »
Peran Konseling Awam: Istimewa
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 15:27Haruskah saya menjadi orang yang istimewa supaya saya dicintai suami saya? ... baca selengkapnya »
Retrospeksi
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 12:45Walter Trobisch dalam bukunya The Misunderstood Man menceritakan tentang seorang kepala suku di Afrika yang pada suatu hari mengumpulkan semua pria yang sudah menikah di rumahnya. Ceritanya, ia mengkhawatirkan kalau-kalau the real man (pria sejati) sudah tidak ada lagi karena kekuasaan istri di rumah mereka masing-masing. Ia meminta semua pria yang hadir memilih. Yang merasa dikuasai oleh istrinya boleh meninggalkan rumah tersebut lewat pintu sebelah kanan, sedangkan yang lain lewat pintu sebelah kiri. Heran, ternyata cuma satu orang yang berjalan keluar lewat pintu sebelah kiri. ... baca selengkapnya »
Pertanyaan Anda
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 12:00Saya mempunyai anak perempuan, Ani usia 8 tahun dan baru kelas III SD. Sejak ia masuk sekolah yang baru (5 bulan lalu kami pindah rumah) ia banyak mengalami kesulitan dengan pelajaran dan sampai saat ini ia belum mempunyai teman apalagi sahabat. Memang sekolah yang lama kualitasnya kurang baik, sehingga ia tertinggal dalam banyak hal. Kami berdua sibuk bekerja, setelah pulang sekolah ia hanya ditemani pembantu dirumah. Saya sendiri sudah terlalu lelah setelah bekerja, dan tidak mampu melakukan yang lain karena sering lembur. Akhir-akhir ini kami sulit sekali memahami apa yang terjadi dengan anak ini karena ia suka berbohong. PR seringkali tidak dikerjakan, ulanganpun tidak belajar; nilai-nilai hampir semua jelek. ... baca selengkapnya »
Perspektif Psikologis: Saya Begini dan Begitu
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 12:00Pernikahan menjadi buruk tidak dengan seketika. Sebagaimana relasi yang kuat dibangun lewat rentang waktu yang panjang, demikian pulalah relasi menjadi buruk lewat tahapan peristiwa yang menimpanya. ... baca selengkapnya »