Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I
Lima Bahasa Cinta
Edisi C3I: e-Konsel 202 - Lima Bahasa Cinta
Kata-Kata yang Menguatkan
Mark Twain pernah berkata, "Dengan sebuah pujian aku bisa hidup selama 2 bulan." Kata-kata penghargaan sangat berpengaruh terhadap orang yang bahasa cintanya adalah "Kata-kata yang Menguatkan". Pernyataan-pernyataan sederhana seperti, "Kamu cocok memakai baju itu," atau "Kamu adalah pembuat kue terbaik di dunia! Aku suka kue buatanmu," kadang-kadang merupakan sesuatu yang dibutuhkan seseorang supaya orang itu merasa bahwa dia dicintai.
Selain kata-kata pujian, cara lain untuk menyampaikan "Kata-kata yang Menguatkan" adalah dengan memberikan semangat, misalnya: mendukung keputusan yang sulit, memberi perhatian terhadap kemajuan yang telah dicapai dalam suatu proyek, mengakui pandangan unik seseorang terhadap suatu topik penting, dll.. Bila seseorang yang kita kasihi mendengarkan "Kata-kata yang Menguatkan" ini, maka kata-kata ini akan membantu dia mengatasi rasa ketidakamanannya dan membangun rasa percaya diri yang lebih besar.
Waktu yang Berkualitas
Waktu yang berkualitas lebih dari sekadar kedekatan belaka. Waktu yang berkualitas berarti memfokuskan seluruh tenaga Anda pada pasangan Anda. Seorang suami yang menonton olahraga sambil berbicara dengan istrinya berarti tidak memberikan waktu yang berkualitas. Bila seluruh perhatian Anda tidak tertuju pada pasangan Anda, makan malam romantis berdua pun bisa berlalu begitu saja tanpa ada menit berkualitas yang dibagi bersama.
Percakapan yang berkualitas sangat penting dalam hubungan yang sehat. Percakapan berkualitas termasuk berbagi pengalaman-pengalaman, pikiran, perasaan, dan keinginan-keinginan dalam suasana yang bersahabat dan tidak terganggu. Seorang pasangan yang baik tidak hanya mendengarkan, tetapi juga memberikan nasihat dan respons untuk meyakinkan pasangannya bahwa dia benar-benar mendengarkan. Banyak pasangan yang tidak mengharapkan Anda memecahkan masalah mereka. Mereka hanya memerlukan pendengar yang simpatik.
Aspek penting dalam percakapan yang berkualitas adalah sikap keterbukaan diri. Supaya Anda bisa berkomunikasi dengan baik dengan pasangan Anda, Anda pun harus menyesuaikan diri dengan emosi Anda. Hanya saat Anda dapat memahami emosi dan perasaan terdalam Anda, Anda dapat membangun percakapan yang berkualitas dan waktu yang berkualitas bersama pasangan Anda.
Kegiatan yang berkualitas adalah bagian yang sangat penting dari waktu yang berkualitas. Banyak pasangan yang merasa dirinya sangat dicintai pada saat menghabiskan waktu secara fisik bersama-sama, melakukan kegiatan yang mereka sukai bersama-sama. Menghabiskan waktu bersama akan menjadikan pasangan tersebut semakin dekat, dan pada tahun-tahun yang akan datang, akan mengisi bank memori Anda sehingga Anda dapat mengenangnya pada masa yang akan datang. Meskipun kegiatan itu hanya duduk-duduk saja di bangku, bercakap-cakap ringan, atau bermain tenis bersama, waktu yang berkualitas adalah bahasa cinta yang dibagikan dalam banyak hal. Menyediakan waktu khusus bersama pasangan Anda akan menghasilkan pernikahan yang bahagia.
Menerima Hadiah
Beberapa pasangan memberi respons yang baik terhadap simbol-simbol kasih yang dapat dilihat. Bila Anda berbicara dalam bahasa cinta ini, Anda lebih senang menghargai berbagai hadiah sebagai suatu pengungkapan kasih dan pengabdian. Orang-orang yang senang dengan bahasa cinta ini sering merasa bahwa hadiah yang sedikit melambangkan kurangnya kasih dari pasangannya. Untungnya, bahasa cinta ini salah satu dari bahasa cinta yang paling mudah dipelajari.
Bila Anda ingin menjadi seorang pemberi yang efektif, banyak pasangan yang harus belajar untuk mengubah perilaku mereka terhadap uang. Bila Anda memang orang yang gemar belanja, Anda tidak punya masalah dalam membeli hadiah-hadiah untuk pasangan Anda. Tetapi, orang yang biasa berinvestasi dan menabung uang mereka, membutuhkan waktu yang lama untuk menyesuaikan diri dengan konsep membelanjakan uang sebagai bentuk pengungkapan cinta. Orang-orang ini harus memahami bahwa Anda menginvestasikan uang Anda tidak hanya pada hadiah-hadiah saja, tetapi juga pada kedalaman relasi Anda dengan pasangan.
Memberikan diri adalah simbol cinta yang penting. Kadang-kadang seluruh keinginan pasangan Anda adalah ada seseorang yang selalu mendampingi, melalui cobaan yang sama, dan mengalami hal-hal yang sama. Tubuh Anda bisa menjadi simbol fisik bahasa cinta yang paling kuat.
Pemberian hadiah tidak harus setiap hari, atau bahkan setiap minggu. Pemberian hadiah juga tidak harus membutuhkan banyak uang. Baik itu gratis atau mahal, sering atau jarang, bila pasangan Anda menyukai bahasa hadiah, maka tanda-tanda terlihat dari cinta Anda akan membuat mereka merasa bahagia dan aman dalam hubungan Anda dan pasangan Anda.
Tindakan Melayani
Kadang-kadang pekerjaan sederhana di sekitar rumah bisa menjadi suatu bentuk ungkapan cinta yang tidak bisa diingkari lagi. Bahkan hal-hal kecil seperti mencuci baju dan membuang sampah membutuhkan perencanaan, waktu, usaha, dan tenaga. Seperti yang ditunjukkan Yesus saat Dia membasuh kaki murid-murid-Nya, melakukan hal-hal sederhana bisa menjadi pengungkapan cinta dan pengabdian yang kuat kepada pasangan Anda.
Sangat sering, kedua belah pihak akan menggunakan bahasa "Tindakan Melayani". Namun, sangat penting untuk memahami tindakan pelayanan apa yang paling dihargai oleh pasangan Anda. Meskipun pasangan suami istri saling membantu dalam urusan rumah, namun mereka masih akan bertengkar karena tanpa sadar mereka saling berkomunikasi dengan dua dialek yang berbeda. Misalnya, seorang istri seharian mencuci mobil dan kemudian mengajak anjing berjalan-jalan, tetapi bila suaminya merasa bahwa cucian baju dan dapur merupakan hal yang terpenting, dia bisa merasa tidak dikasihi, walaupun faktanya istrinya melakukan berbagai pekerjaan lain sepanjang hari. Penting untuk mempelajari dialek pasangan Anda dan bekerja keras untuk memahami tindakan pelayanan apa yang akan menunjukkan kasih Anda.
Penting pula untuk melakukan tindakan-tindakan ini dengan kasih dan bukan karena kewajiban. Seorang pasangan yang melakukan pekerjaan rumah tangga karena merasa bersalah atau takut tidak akan menunjukkan bahasa kasih, melainkan bahasa sakit hati. Penting untuk melakukan tindakan-tindakan ini dari kebaikan hati Anda.
Menunjukkan tindakan melayani bisa berarti tidak membeda-bedakan. Tindakan melayani memerlukan kerendahan hati dari kedua pasangan dalam melakukan beberapa pekerjaan dan pelayanan yang biasanya tidak diharapkan dari mereka (seorang pria maupun seorang wanita). Namun, pengorbanan-pengorbanan kecil ini akan sangat berarti bagi pasangan Anda, dan akan menghasilkan relasi yang bahagia.
Sentuhan Fisik
Banyak pasangan merasa paling dicintai saat mereka mendapatkan kontak fisik dari pasangannya. Bagi pasangan yang sangat menyukai bahasa cinta ini, sentuhan fisik bisa menjadi awal atau akhir dari suatu relasi.
Hubungan seks membuat banyak pasangan merasa aman dan dikasihi dalam suatu pernikahan. Namun, hubungan seks bukanlah satu-satunya dialek sentuhan fisik. Ada banyak bagian tubuh yang sangat peka terhadap rangsangan. Penting untuk mengetahui bagaimana pasangan Anda merespons sentuhan tidak hanya secara fisik, namun juga secara psikologis.
Penting untuk belajar bagaimana pasangan Anda menyukai bahasa sentuhan fisik. Beberapa sentuhan bisa menyebabkan luka dan tidak nyaman bagi pasangan Anda. Sediakan waktu untuk mempelajari sentuhan yang disukai oleh pasangan Anda. Sentuhan itu bisa berupa tindakan besar, misalnya memijat punggungnya atau berhubungan badan. Atau tindakan kecil, misalnya menyentuh dahi atau merangkul. Penting untuk belajar bagaimana pasangan Anda merespons sentuhan itu. Itulah cara bagaimana Anda akan menunjukkan bahasa cinta yang paling disukainya.
Semua pernikahan akan mengalami krisis. Dalam kasus-kasus ini, sentuhan fisik sangat penting. Dalam situasi krisis, pelukan bisa mengomunikasikan suatu cinta yang sangat mendalam terhadap orang tersebut. Seseorang yang bahasa kasih utamanya adalah sentuhan fisik akan sering meminta Anda untuk memeluknya dan diam daripada memberikan nasihat.
Penting untuk mengingat bahwa bahasa cinta ini berbeda untuk setiap orang. Jenis sentuhan yang bisa membuat Anda merasa aman belum tentu akan membuat pasangan Anda bahagia. Penting untuk belajar dialek masing-masing. Sentuhan yang paling umum yang dapat Anda lakukan adalah memeluk, mencium, dan sentuhan fisik lainnya. (t/Ratri)
Diambil dan disunting seperlunya dari: | ||
Nama situs | : | The Five Love Languages |
Penulis | : | Gary Chapman |
Alamat URL | : | http://www.fivelovelanguages.com/learn.html |
Situs | : | https://wanita.sabda.org/lima_bahasa_cinta (Wanita Kristen) |