Mengapa Allah Menciptakan Manusia?

Edisi C3I: e-Konsel 004 - Makna Hidup

Pertanyaan ini adalah pertanyaan "klasik" yang selalu muncul dari abad ke abad, dari generasi ke generasi, baik miskin atau kaya. Manusia mencari jawaban atas pertanyaan ini karena dari lubuk hatinya yang paling dalam, manusia tahu bahwa tidak mungkin ia diciptakan oleh Penciptanya tanpa tujuan. Ada banyak orang masih percaya sampai sekarang bahwa Allah menciptakan manusia karena Ia kesepian dan Ia membutuhkan persekutuan dengan orang lain, maka diciptakanNyalah manusia. Hal ini sulit kita terima karena sebagai orang Kristen kita tahu bahwa di dalam ketiga oknum Allah Tritunggal ada persekutuan yang sempurna. Ada juga yang berkata bahwa Allah menciptakan manusia untuk membuat dunia lebih baik. Hal ini juga tidak menolong kita karena kita tahu bahwa dunia tidak bertambah baik dan "dunia akan lenyap dengan segala keinginannya".

Sumber utama bagi iman Kristen untuk mencari kebenaran adalah dari Alkitab, karena Alkitab adalah Penyataan Allah tentang Diri-Nya dan segala sesuatu yang dikehendaki-Nya dari manusia. Alkitab berkata bahwa Allah mempunyai tujuan yang jelas mengapa Ia menciptakan manusia:

1. Manusia diciptakan untuk memuliakan Tuhan

Yesaya 43:7

"Bawalah anak-anak-Ku laki-laki dari jauh, dan anak-anak-Ku perempuan dari ujung-ujung bumi, semua orang yang disebutkan dengan nama-Ku, yang Kuciptakan untuk kemuliaan-Ku, yang Kubentuk dan yang Kujadikan!"

Efesus 1:11-12

"Aku katakan 'di dalam Kristus", karena di dalam Dialah kami mendapat bagian yang dijanjikan -- kami yang dari semula ditentukan untuk menerima bagian itu sesuai dengan maksud Allah, yang di dalam segala sesuatu bekerja menurut keputusan kehendak- Nya -- supaya kami, yang sebelumnya telah menaruh harapan pada Kristus, boleh menjadi puji-pujian bagi kemuliaan-Nya."

Wahyu 4:11

"Ya Tuhan dan Allah kami, Engkau layak menerima puji-pujian dan hormat dan kuasa; sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendakMu semuanya itu ada dan diciptakan."

1 Korintus 10:31

"Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah."

2. Manusia diciptakan untuk menikmati persekutuan dengan Tuhan

Mazmur 27:4

"Satu hal yang kuminta kepada Tuhan, itulah yang kuingini; diam di rumah Tuhan seumur hidupku, menyaksikan kemurahan Tuhan dan menikmati Bait-Nya."

1 Korintus 1:9

"Allah, yang memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya Yesus Kristus, Tuhan kita, adalah setia."

2 Korintus 13:13

"Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus menyertai kami sekalian."

3. Manusia diciptakan untuk melakukan kehendak-Nya Yohanes 14:21

"Barangsiapa memegang perintahKu dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh BapaKu dan Akupun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diriKu kepadanya."

1 Tesalonika 2:12

"dan meminta dengan sangat, supaya kamu hidup sesuai dengan kehendak Allah, yang memanggil kamu ke dalam Kerajaan dan kemuliaan-Nya."

Wahyu 2:26

"Dan barangsiapa menang dan melakukan pekerjaanKu sampai kesudahannya, kepadanya akan Kukaruniakan kuasa atas bangsa- bangsa."

Sumber
Halaman: 
--
Judul Artikel: 
Publikasi e-Konsel
Penerbit: 
Yayasan Lembaga SABDA

Comments

untuk apa manusia itu diciptakan???

setelah saya membaca artikel ini, masih banyak kebingungan dalam hati saya. Yang pertama: mengapa saya/manusia harus memuliakan Tuhan?saya tahu bahwa Tuhan itu baik dan selalu melindungi manusia namun saya tetap tidak puas dengan pernyataan yang ada di kitab suci yang menyatakan bahwa "manusia diciptakan untuk memuliakan Tuhan". apakah arti dari hidup manusia itu hanya itu saja? begitu pula dengan pernyataan yang kedua dan yang keriga. apakah arti kehidupan manusia hanya begitu saja???

Tuhan itu kan sudah sangat mulia kedudukan-Nya. jadi untuk apa Tuhan masih membutuhkan manusia untuk memuliakan-Nya? sedangkan manusia-manusia yang diciptakan Tuhan kebanyakan adalah manusia-manusia yang bersifat buruk, sering melukai Tuhan, manusia yang berwajah malaikat namun berhati setan.
terkadang saya berpikir lebih baik jika dari awal dunia ini tidak diciptakan, daripada menciptakan dunia yang penuh konflik dan semua manusia hanya saling membunuh untuk memenuhi nafsunya. termasuk saya sendiri, saya bukanlah seorang manusia yang baik dan saya tidak mengerti apa tujuan Tuhan melahirkan saya ke dunia ini.

UNTUK APAKAH MANUSIA DICIPTAKAN?

Salam Sejahtera dalam nama Yesus Kristus,

Jujur menurut saya ALLAH mempunyai rencana yang indah untuk kita, IA ingin kita hidup bersama-sama dengan NYA waktu itu di taman EDEN tetapi iblis datang dan memisahkan kita dengan DIA, dan hancurlah semua keindahan dan kebersamaan di taman itu yang mereka nikmati bersama ALLAH, semua karena IBLIS yang telah menjauhkan kita dari DIA, dan karena kasihNYA akhirnya IA turun sebagai anak manusia 100% manusia agar dosa kita diampuniNYA...karena pelanggaran yang dibuat oleh Adam dan Hawa dulu, agar kita dapat kembali lagi kerencana awal dimana ALLAH ingin hidup bersama-sama dengan kita anak-anaknya di taman Firdaus.AMIN

Tujuan Allah Menciptakan Manusia

Menurut saya, Tuhan ingin manusia merasakan dan menikmati kasih dan penyertaan Tuhan. Manusia bisa menjadi mitra Tuhan untuk menciptakan hidup yang lebih baik. Mendatangkan kedamaian dan kasih Allah di dunia yang rusak ini. Pula, menjadi mitra Allah untuk membawa manusia-manusia yang lain kepada Allah dan beroleh keselamatan dari Dia.