Salah satu kalimat dalam Doa Bapa Kami yang sering kali sulit kita lakukan adalah: "... seperti kami pun mengampuni orang yang bersalah kepada kami." Tanpa kita sadari, sering kali kita hanya mampu mengucapkannya saja, tanpa mampu menerapkannya. Karena ternyata mengampuni orang lain itu tidak mudah. Mengampuni seolah-olah menjadi hal yang mustahil kita lakukan saat kita benar-benar merasa dilukai oleh orang lain. Bukannya mengampuni, terkadang kita justru semakin membenci orang yang telah melukai kita.
Mengampuni memang tidak gampang, perlu waktu dan tentu saja tuntunan Tuhan supaya kita dapat dengan tulus melakukannya. Pengampunan tidak hanya bisa diberikan kepada orang lain yang sudah melukai kita atau yang kita rasa sudah "menyakiti" kita. Pengampunan bisa pula diberikan kepada diri sendiri, karena tanpa sadar, kita pun bisa menyakiti atau menyalahkan diri sendiri. Dalam artikel-artikel dan tanya jawab berikut ini, mari bersama-sama kita memahami arti mengampuni dan mengapa kita perlu mengampuni orang lain atau pun diri sendiri.
Selamat menyimak!
Mengampuni Diri Sendiri
Mon, 05/05/2008 - 00:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 158 - Mengampuni Diri Sendiri
Orang tua dari seorang anak berusia lima tahun mengampuni seorang wanita yang bertanggung jawab atas kecelakaan yang mengakibatkan anak tersebut luka parah. Namun, wanita itu berjalan menuju tempat kerjanya sambil berkata, "Aku tidak akan pernah mengampuni diriku- Login to post comments
Pentingnya Pengampunan
Mon, 05/05/2008 - 00:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 157 - Mengampuni Orang Lain
Jika kita tidak mengampuni orang lain, kita berdosa terhadap Allah. Kita diperintahkan untuk saling mengampuni sama seperti Tuhan sudah mengampuni kita (Efesus 4:32, "Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling- Login to post comments
Sulitnya Mengampuni Orang Lain
Mon, 05/05/2008 - 00:00 — adminOrang yang sudah dilukai cenderung sulit untuk mengampuni. Hal itu disebabkan karena pandangan yang tidak menyeluruh tentang pengampunan. Mereka merasa bahwa mengampuni itu merugikan diri sendiri, tetapi sebetulnya pengampunan itu menguntungkan karena hati menjadi damai.
Faktor-faktor yang menyebabkan orang sulit untuk mengampuni: ... baca selengkapnya »
- Login to post comments
Makna Pengampunan
Mon, 05/05/2008 - 00:00 — admin"Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih
mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus
telah mengampuni kamu." (
Untuk menyelesaikan konflik masa lalu, kita harus mengampuni mereka yang telah menyakiti kita. Setelah menghibur Cindy, yang mengalami trauma emosi karena perkosaan yang dialaminya, saya berkata, "Cindy, kau juga harus mengampuni orang yang telah memerkosamu." Tanggapan Cindy ternyata sama dengan tanggapan sebagian besar orang yang disakiti secara fisik, emosi, ataupun seksual oleh orang lain: "Untuk apa aku mengampuni dia? Anda tidak tahu betapa sakitnya hati saya atas perlakuannya!" ... baca selengkapnya »
- Login to post comments
Mengampuni Diri Sendiri
Mon, 05/05/2008 - 00:00 — adminAda pertanyaan bahwa mengampuni diri sendiri itu lebih susah dari pada mengampuni orang lain, tetapi ternyata itu tergantung dari orangnya. Ada orang yang mudah mengampuni orang lain, tetapi susah mengampuni dirinya sendiri. Ada juga orang yang bisa mengampuni diri sendiri tetapi susah mengampuni orang lain. Dan ada juga orang yang sulit mengampuni diri sendiri dan juga orang lain. Yang membedakan semuanya adalah cara pandang masing-masing orang. ... baca selengkapnya »
- Login to post comments
Mengampuni Seperti Mawar
Thu, 03/04/2008 - 00:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 157 - Mengampuni Orang Lain
Bacaan: Kolose 3:1-17 Banyak pasangan bercerai, salah satunya karena kurangnya pengampunan. Kata-kata kasar menembus sampai ke hati, sehingga pribadi yang terluka sulit memaafkan. Banyak keluarga juga mengalami keretakan relasi, karena antara orang tua dan anak atau antarsaudara- Login to post comments