Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I
Fokus C3i Desember 2018 -- Natal dan Kesepian
Fokus C3i Desember 2018 -- Natal dan Kesepian
Bagi sebagian besar orang, Natal adalah momen yang menyenangkan. Namun, bagi sebagian besar orang yang lain, momen Natal adalah kenangan yang buruk. Mungkin, pada momen Natal saat itu, mereka mengalami bencana alam, orang tua bercerai, keluarga yang jauh, kehilangan orang yang terkasih, dan sebagainya. Sangat miris tentunya bagi mereka yang mengalami peristiwa-peristiwa tersebut. Namun, ada Kabar Baik bagi orang yang percaya kepada-Nya. Kelahiran Kristus membawa sukacita dan pengharapan bahwa Dia datang untuk menyertai kita. Dialah Imanuel! Selain itu, kami juga menyediakan bahan-bahan yang dapat menolong Anda untuk menemukan makna Natal sejati. Silakan simak artikel-artikel dalam Fokus C3I bulan ini. Selamat Natal!
Alasan Sebenarnya Anda Membutuhkan Natal
Submitted by admin on Tue, 09/12/2014 - 13:30Edisi C3I: e-Konsel 367 - Natal
Masa liburan, bonus akhir tahun, menerima hadiah-hadiah sesuai daftar harapan Anda ... tidak ada satu pun di antaranya yang tidak baik. Namun, Anda bisa mendapatkan semua hal itu tanpa Natal. Jadi, hal-hal itu tidak bisa menjadi alasan utama Anda membutuhkan Natal, bukan? ... baca selengkapnya »
Menemukan Sukacita Natal
Submitted by admin on Tue, 19/12/2006 - 07:00Edisi C3I: e-Konsel 126 - Sukacita Natal
Syair salah satu lagu Natal berbunyi, "It's the most wonderful time of the year" (Natal adalah saat yang terindah sepanjang tahun). Bagi orang Kristen, ungkapan ini seharusnya benar. Namun bagi beberapa orang, Natal adalah saat untuk mempertahankan hidup, depresi, dukacita, dan kesepian. Semua itu sering kali diperparah dengan keadaan keluarga yang terpecah belah dan meningkatnya dana yang harus dikeluarkan. ... baca selengkapnya »
Mengatasi Depresi Natal
Submitted by admin on Sat, 15/12/2001 - 07:00Oleh: Bob Jokiman
Natal seharusnya membawa sukacita dan damai sejahtera dalam kehidupan orang percaya, namun sering yang kita alami adalah depresi dan konflik. Mengapa pada Natal yang seharusnya kita bergembira dan membagi berkat, malah kita bersedih serta menjadi batu sandungan? Bila kita mau jujur maka yang menyebabkan terjadinya kebalikan dari yang kita harapkan di masa raya Natal ini adalah karena banyaknya tekanan (pressure) yang kita hadapi dan kita tidak tahu bagaimana mengatasinya. ... baca selengkapnya »