Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I

Artikel

Artikel

Artikel

Artikel

Rekreasi Kristiani

Edisi C3I: e-Konsel 102 - Beristirahat Sejenak

Sebagaimana tersimpul dari asal katanya, rekreasi adalah rekreasi, yaitu sesuatu yang telah menjadi rusak dan perlu dipulihkan kepada

Sumber
Halaman: 
4 - 8
Judul Artikel: 
Kalam Hidup, Juli 2005
Penerbit: 
Yayasan Kalam Hidup, Bandung

Tempatkan Pekerjaan pada Porsi yang Sebenarnya

Berapa banyak waktu yang Anda habiskan untuk bekerja? Jika Anda rata-rata bekerja 8 jam sehari, itu berarti Anda telah menggunakan sepertiga dari seluruh waktu Anda setiap hari. Jika Anda tidur selama 8 jam, berarti pekerjaan telah menyita separuh dari waktu yang Anda miliki selama terjaga. Dan, jika Anda juga menghitung waktu yang diperlukan untuk berangkat dan pulang kerja, maka Anda perlu menambahkan satu jam/lebih setiap harinya dalam perhitungan waktu Anda. Lalu, bagaimana dengan waktu persiapan dan waktu istirahat sesudah bekerja? Hal itu memperbesar porsi waktu yang Anda pakai untuk bekerja, bukan? Porsi itu bertambah besar lagi bila kita memasukkan waktu untuk memikirkan pekerjaan dalam perhitungan waktu kita. Jika Anda seorang ibu rumah tangga atau orangtua tunggal, akan tampak seolah-olah seluruh hari-hari Anda habis untuk pekerjaan. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
19 - 25
Judul Artikel: 
Bagaimana Memperoleh Kepuasan dalam Bekerja (Seri Mutiara Iman)
Penerbit: 
Yayasan Gloria, Yogyakarta, 1996

Lahir Untuk Mati

Berapa banyak orang yang merayakan kelahiran Anda? Kalau seorang pangeran lahir, biasanya ada perayaan nasional yang besar. Tetapi

Sumber
Halaman: 
15 - 17
Judul Artikel: 
Hadiah yang Sempurna
Penerbit: 
Berita Hidup, Solo

Natal : Pengalaman Natal untuk Anak

Sangatlah ironis bahwa dewasa ini Natal menjadi saat yang paling materialistis dalam sepanjang tahun, padahal kita sedang merayakan ulang tahun Dia yang berkata,

Sumber
Halaman: 
127 - 129
Judul Artikel: 
Mengenalkan Allah kepada Anak
Penerbit: 
Yayasan Gloria, Yogyakarta, 1998

Natal Adalah "D-Day"

Ada dua macam pandangan tentang sejarah. Yang pertama, sejarah sebagai lingkaran. Sejarah dipandang sebagai rentetan peristiwa yang berputar dan berulang kembali tanpa arah dan tujuan. Seperti perputaran matahari atau bulan, sejarah adalah perputaran peristiwa yang tak berujung pangkal. Sejarah adalah ibarat lingkaran yang tidak ada habis-habisnya. Apa yang dulu lenyap akan muncul lagi untuk kemudian lenyap lagi dan kemudian muncul lagi.

Yang kedua, sejarah sebagai garis lurus. Sejarah dipandang sebagai rentetan peristiwa yang berkaitan satu sama lain dan mempunyai satu arah dan suatu tujuan. Jadi, sejarah mempunyai makna.

Sumber
Halaman: 
53 - 55
Judul Artikel: 
Selamat Natal
Penerbit: 
BPK Gunung Mulia, Jakarta, 2002

Pandang Bayi Kristus Pada Saat Tragis

Pandang Bayi Kristus pada Saat Tragis
Akhirnya bawalah jiwa kami yang sudah ditebus
Ke tempat yang terang dan lurus,
Sumber
Halaman: 
111 - 113
Judul Artikel: 
52 Cara Sederhana Membuat Natal Menjadi Istimewa
Penerbit: 
Interaksara, Batam, 1999

Nampak Utuh Tetapi Rapuh (Suatu Tinjauan Psikologis Terhadap Keluarga)

Pengantar:

Manusia di satu sisi disebut sebagai makhluk individu, artinya

Sumber

Diubahkan Lewat Persoalan

Allah memiliki suatu tujuan di balik segala masalah.

Dia menggunakan keadaan-keadaan untuk mengembangkan karakter kita. Bahkan sebetulnya, Dia lebih bergantung pada keadaan untuk menjadikan kita serupa dengan Yesus ketimbang pada kegiatan kita membaca Alkitab. Alasannya jelas: Anda menghadapi berbagai keadaan 24 jam sehari.

Yesus memperingatkan kita bahwa kita akan menghadapi aneka masalah di dunia (Yohanes 16:33). Tidak ada seorang pun yang kebal terhadap penderitaan atau terlindungi dari penderitaan, dan tidak seorang pun yang akan menjalani kehidupan ini tanpa masalah. Setiap kali Anda berhasil memecahkan satu masalah, masalah lain sudah menanti untuk muncul. Tidak semua masalah itu besar, tetapi semuanya berperan penting dalam proses pertumbuhan yang disiapkan Allah bagi Anda. Petrus meyakinkan kita bahwa masalah-masalah itu normal, dengan mengatakan,

"Janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu." (1Petrus 4:12)
... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
213 - 215 dan 218 - 220
Judul Artikel: 
The Purpose Driven Life (Kehidupan yang Digerakkan oleh Tujuan)
Penerbit: 
Gandum Mas, Malang, 2004

Perasaan Hambar terhadap Orang yang Terdekat

Edisi C3I: e-Konsel 092 - Kejenuhan dalam Pernikahan

"Ah, kalau saja perasaan manusia tidak berubah-ubah ...." Keluhan dengan berbagai kemungkinan ini seringkali muncul dalam percakapan-

Sumber
Halaman: 
1 - 2
Judul Artikel: 
Parakaleo (Edisi April - Juni 2003, Vol. X/2)
Penerbit: 
STTRII, Jakarta, 2003

Poligami

Edisi C3I: e-Konsel 093 - Berpoligami?

Dalam hati nurani setiap orang beragama, tentunya termasuk Kristen, ada kesadaran bahwa beristri (atau bersuami) lebih dari satu adalah dosa. Poligami adalah hal yang tercela. Tidak heran jikalau hidup di tengah masyarakat yang agamanya "memberi peluang" untuk poligami sekalipun, poligami secara terang-terangan hanya dilakukan oleh segelintir orang yang perasaannya tidak terlalu peka terhadap suara hati nurani orang banyak. ... baca selengkapnya »

Sumber
Judul Artikel: 
Parakaleo (Vol.VII/No.1/Edisi Jan-Mar 2000)

Komentar


Syndicate content