Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I
c3i
c3i
Situs C3I
Mengapa Tuhan Mempertemukan Kami ?
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 09:34Pertanyaan di atas ini benar-benar melumpuhkan saya! Bagaimana tidak? Pertama, jawaban apa pun yang saya berikan akan memberi kesan bahwa saya seolah-olah menempatkan diri pada posisi Tuhan. Kedua, pada umumnya orang yang melontarkan pertanyaan seperti ini adalah seseorang yang sedang mengalami problem yang serius dalam pernikahannya. Oleh karena itu, apabila saya menjawab bahwa Tuhan tidak pernah "mempertemukan" mereka, saya ini seakan-akan melemparkan tangga kepada seseorang yang baru saja jatuh dari tangga itu. Jadi, biasanya respons saya adalah diam termangu, mencoba memahami keperihan hatinya. ... baca selengkapnya »
Penilaian Diri yang Buruk dan Ibu Muda Usia
Submitted by admin on Wed, 07/04/2010 - 09:17Dalam bukunya, What Wives Wish Their Husbands Knew About Women, Psikolog Kristen Dr. James Dobson memaparkan hasil angket "Sumber Depresi Di Antara Wanita" yang diberikannya kepada 75 wanita Kristen. Ternyata para wanita ini menunjuk pada "Penilaian Diri Yang Buruk" sebagai sumber depresi nomor satu. Data lain yang menuntut perhatian kita adalah bahwa mayoritas peserta angket ini adalah para ibu rumah tangga berusia antara 27 hingga 40 tahun yang mempunyai anak kecil. ... baca selengkapnya »
Etika Konseling
Submitted by admin on Thu, 01/04/2010 - 12:00Edisi C3I: e-Konsel 205 - Etika Konseling
Etika konseling berarti suatu aturan yang harus dilakukan seorang konselor dan hak-hak klien yang harus dilindungi oleh seorang konselor. Selama proses konseling berlangsung, seorang konselor harus bertanggung jawab terhadap kliennya dan dirinya sendiri. ... baca selengkapnya »
Rambu-rambu untuk Para Konselor
Submitted by admin on Thu, 01/04/2010 - 12:00Edisi C3I: e-Konsel 205 - Etika Konseling
Salam sejahtera,
Sama seperti pada berbagai profesi lain, konseling juga memiliki kode etik yang harus dipatuhi oleh seorang konselor. Konselor tidak bisa menjalankan tugasnya dengan mudah jika ia tidak memahami kewajiban dan haknya sebagai konselor. Etika dan kode etik konseling dirancang bukan untuk membatasi konselor melainkan untuk menjaga hubungan konselor dengan konseli agar seluruh proses konseling bisa berlangsung secara efektif. ... baca selengkapnya »
e-MISI: Mengabarkan Injil ke Seluruh Indonesia
Submitted by admin on Thu, 01/04/2010 - 12:00Edisi C3I: e-Konsel 205 - Etika Konseling
Situs e-MISI dibangun oleh Yayasan Lembaga Sabda (YLSA) untuk menyediakan informasi, referensi, dan bahan-bahan kekristenan tentang pekerjaan misi di Indonesia maupun di seluruh dunia. Situs ini akan menolong Anda untuk melihat pekerjaan tangan Tuhan yang luar biasa di berbagai tempat di dunia. Melalui situs ini, kita diharapkan akan terdorong untuk ikut mengambil bagian dalam pekerjaan misi di mana pun. Situs ini terbuka bagi Anda yang ingin mengirimkan informasi dan bahan-bahan seputar misi. Jadi, mengapa harus menunggu?
Dapatkan Bahan-Bahan Paskah di Situs Paskah SABDA
Submitted by admin on Mon, 15/03/2010 - 12:00Edisi C3I: e-Konsel 204 - Kebangkitan Yesus
Situs PASKAH SABDA dibangun untuk menjadi tempat Anda mendapatkan berbagai bahan Paskah yang bermutu. Beragam bahan disediakan secara lengkap -- hampir semua jenis bahan Paskah tersedia di sini, mulai dari artikel Paskah, drama Paskah, renungan Paskah, bahan mengajar Paskah, kesaksian Paskah, khotbah audio Paskah, puisi Paskah, resensi buku Paskah, ulasan situs Paskah, tip-tip Paskah, humor Paskah, lagu Paskah, gambar Paskah, kartu Paskah, dan masih banyak lagi. Selain menyediakan beragam bahan, situs PASKAH SABDA ini juga mengundang Pembaca untuk berpartisipasi dengan mengirimkan bahan-bahan Paskah sehingga bisa saling berbagi berkat kepada pengunjung yang lain. Keistimewaan lain pada situs ini adalah tersedianya berbagai fasilitas untuk berinteraksi dengan sesama pengunjung, misalnya menulis blog pribadi seputar Paskah, berkomentar, berdiskusi di forum, dan mengirimkan ucapan selamat Paskah kepada teman seiman dan pengunjung yang lain. ... baca selengkapnya »
Pada Hari Ketiga
Submitted by admin on Mon, 15/03/2010 - 12:00Edisi C3I: e-Konsel 204 - Kebangkitan Yesus
"Dan betapa hebat kuasa-Nya bagi kita yang percaya, sesuai dengan kekuatan kuasa-Nya, yang dikerjakan-Nya di dalam Kristus dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati dan mendudukkan Dia di sebelah kanan-Nya di sorga," (Efesus 1:19-20)
Intisari salib menjadi berarti melalui kuasa kebangkitan. Berulang kali, Perjanjian Baru meneguhkan hubungan ini. Paulus berkata: "Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu." (1 Korintus 15:17) ... baca selengkapnya »
Perayaan Kemenangan atas Maut
Submitted by admin on Mon, 15/03/2010 - 12:00Edisi C3I: e-Konsel 204 - Kebangkitan Yesus
Salam dalam kasih Kristus,
Perayaan kebangkitan Yesus selalu mengingatkan kita bahwa Ia berkuasa mengalahkan maut. Kebangkitan-Nya membuktikan bahwa Ia sungguh-sungguh Tuhan dan satu-satu-Nya Juru Selamat, yang menjadi perantara pendamaian umat manusia dengan Allah. Kuasa kebangkitan-Nya juga selalu memberi kita kekuatan untuk mengalahkan segala bentuk penindasan yang disebabkan oleh dosa. Di dalam Kristus, kita yang percaya tidak lagi hidup di bawah hukum maut, melainkan hidup di bawah "hukum kehidupan", yang memberikan hidup, sukacita, dan damai sejahtera (Roma 8:2). ... baca selengkapnya »
Salib Bukan Sekadar Simbol
Submitted by admin on Mon, 01/03/2010 - 13:00Edisi C3I: e-Konsel 203 - Kematian Yesus
Salam dalam kasih Kristus,
Salib bukanlah sekadar simbol bagi orang Kristen. Salib menyatakan satu pesan yang agung mengenai pengorbanan Yesus Kristus untuk menyelamatkan umat manusia. Tanpa salib Kristus, tidak ada penebusan dosa, dan riwayat manusia akan berakhir pada kebinasaan. Namun karena anugerah Tuhan, hubungan manusia dengan Sang Pencipta dipulihkan kembali melalui karya Kristus di kayu salib.
e-Konsel edisi 203/1 Maret 2010 ini menyajikan dua tulisan yang mengulas tema Paskah. Tulisan pertama karya Dr. Eka Darmaputera berusaha mengungkap logika di balik jalan salib. Sang Anak Allah menghindari satu jalan pintas yang mudah. Sebaliknya, Ia rela menempuh jalan berliku penuh kesulitan demi mencapai kemenangan yang sempurna. Tulisan kedua, karya James Bjornstad, membahas lebih lanjut makna pengurbanan Yesus bagi kita. Redaksi sengaja menyajikan dua tulisan ini lebih awal untuk mendampingi persiapan kita menyambut perayaan Paskah. ... baca selengkapnya »
Kematian Yesus dan Pengorbanan yang Menyelamatkan
Submitted by admin on Mon, 01/03/2010 - 11:33Edisi C3I: e-Konsel 203 - Kematian Yesus
Bayangkan apa yang akan dialami para murid-murid Yesus jika pada akhir pekerjaan-Nya di bumi, Yesus Kristus tiba-tiba menghilang, mengabaikan hal yang paling ditakutkan dalam peradaban manusia -- maut. Mungkin tiba-tiba firman-Nya hanya akan menjadi sekadar kata-kata tak berarti, dan makna agung dari pengorbanan-Nya di kayu salib mungkin hilang. Semua hal yang dilakukan-Nya, selain kematian-Nya, mungkin akan membuat firman-Nya dianggap palsu, sedangkan Tuhan tidak memberikan segala sesuatu yang palsu kepada kita. ... baca selengkapnya »
Komentar
