Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I

Fokus C3I April 2013 - Keunggulan Konselor Kristen

Fokus C3I April 2013 - Keunggulan Konselor Kristen

Sebagai konselor Kristen, kita harus memiliki kemampuan, komitmen, karakter, dan motivasi yang berbeda dari konselor-konselor sekuler. Untuk itu, kita harus memperlengkapi diri agar pelayanan kita dalam dunia konseling semakin memberkati para konseli yang kita tolong. Apa saja yang harus kita miliki dan tingkatkan sebagai konselor Kristen? Simak beberapa artikel yang kami siapkan dalam Fokus C3I berikut ini. Mari kita terus belajar dan berbuah bagi Tuhan Allah. Tuhan Yesus beserta kita.

Sebagai konselor Kristen, kita harus memiliki kemampuan, komitmen, karakter, dan motivasi yang berbeda dari konselor-konselor sekuler. Untuk itu, kita harus memperlengkapi diri agar pelayanan kita dalam dunia konseling semakin memberkati para konseli yang kita tolong. Apa saja yang harus kita miliki dan tingkatkan sebagai konselor Kristen? Simak beberapa artikel yang kami siapkan dalam Fokus C3I berikut ini. Mari kita terus belajar dan berbuah bagi Tuhan Allah. Tuhan Yesus beserta kita.

Kebijaksanaan

Edisi C3I: e-Konsel 307 - Konselor yang Bijaksana

Dasar: Amsal 2:10,11; Amsal 3:21,22; dan Kisah Para Rasul 19:36.

Tidak bijaksana bukan hanya merupakan dosa orang-orang yang belum bertobat. Di antara anak-anak Allah, hal itu sering menyebabkan banyak kejahatan dan kesusahan. ... baca selengkapnya »

Sikap yang Perlu Dikembangkan Konselor

Edisi C3I: e-Konsel 305 - Konselor yang Berkarakter Kristus

Berdasarkan 1 Petrus 5, kita menemukan tiga sikap utama yang perlu dimiliki oleh seorang konselor. Namun, selain itu kita seharusnya memiliki sekurangnya sepuluh sikap yang perlu dikembangkan sebagai konselor. ... baca selengkapnya »

Konselor Kristen

Edisi C3I: e-Konsel 207 - Belajar Menjadi Konselor

Berikut ini adalah enam ciri-ciri konselor Kristen yang efektif.

  1. Percaya kepada Kristus, sang Konselor Agung

    Yesus Kristus, sang Konselor Agung adalah Tuhan, Juru Selamat, dan Pembebas. Ia datang ke dunia untuk membebaskan manusia dari rantai dan belenggu dosa (Yohanes 8:36). Inilah kemerdekaan sejati. Dosa yang merupakan akar segala persoalan telah diselesaikan oleh Konselor Agung. ... baca selengkapnya »

Komentar


Syndicate content