Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I

Pendidikan Konseling

Pendidikan Konseling

artikel tentang pendidikan Konseling

artikel tentang pendidikan Konseling

Lima Fase dalam Menghadapi Kematian

Artikel berikut ini membahas tentang lima fase (langkah-langkah) yang pasti akan dihadapi oleh orang yang mengalami kedukaan atau "Grief" apapun, dan khususnya oleh orang yang sedang menghadapi kematian. Fase-fase tersebut biasa disebut: DABDA (Denial, Anger, Bargaining, Depression, Acceptance). Dengan mengetahui fase-fase ini, konselor dan konsele akan lebih mudah memahami keadaannya dan bisa saling membantu dalam melewati fase-fase ini.

LIMA FASE DALAM MENGHADAPI KEMATIAN ... baca selengkapnya »

Bentuk-Bentuk Konseling Kristen

Dr. Gary R. Collins, Ph.D., dalam bukunya yang berjudul Konseling yang Efektif, menuliskan: "Ahli-ahli konseling menyimpulkan, bahwa ada beberapa macam bentuk konseling Kristen. Dengan setiap konsele, kita dapat menggunakan satu atau lebih dari bentuk-bentuk konseling di bawah ini:

  1. Supportive-Konseling

  2. Confrontational-Konseling

  3. Educative-Konseling

  4. Spiritual-Konseling

  5. Group-Konseling

  6. Informal-Konseling

  7. Preventive-Konseling."

  1. SUPPORTIVE-KONSELING

Ketrampilan Konseling I

Edisi C3I: e-Konsel 028 - Ketrampilan Konseling

KETRAMPILAN-KETRAMPILAN KONSELOR KRISTEN

Ada beragam jenis ketrampilan yang harus dikembangkan seorang konselor Kristen kalau dia mau melayani para kliennya. Kemampuan- kemampuan tersebut diperlukan dalam keseluruhan proses konseling -- sejak dari pertemuan awal sampai kepada pemecahan final dari permasalahan. Dalam bab ini kita akan membahas tentang beberapa ketrampilan ini. Secara berkala konselor harus mengevaluasi bagaimana kemampuannya dalam setiap bidang ketrampilan tersebut. Seringkali ada manfaatnya memiliki seorang rekan yang membantu dalam evaluasi ini. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
69 - 73
Judul Artikel: 
Counseling and the Nature of Man
Penerbit: 
Baker Book House, Michigan, 1982

Konseling untuk Orang yang Masih Lajang

"Melajang seringkali dipandang sebagai hal yang tidak biasa, kurang beruntung, tidak alami dan bahkan tidak diinginkan," ungkap seorang penulis artikel yang antusias. Lalu penulis itu melanjutkan bahwa pandangan itu sekarang telah berubah. Hidup melajang "bukan lagi merupakan cacat sosial". Pada kenyataannya, orang-orang yang masih lajang menikmati penerimaan sosial yang jauh lebih besar daripada sebelumnya .... Pernyataan hidup melajang telah dijunjung sejajar dengan pernyataan pernikahan, menjadikan status pernikahan murni sebagai masalah pilihan pribadi. ... baca selengkapnya »

Kelebihan dan Batasan-Batasan dalam Pastoral Konseling

Kita telah mengetahui bahwa meskipun pastoral konseling berhubungan dengan bentuk-bentuk konseling lainnya, pastoral konseling juga memiliki bentuk khusus yang membedakannya dari bentuk-bentuk konseling lainnya. Ciri-ciri pastoral konseling berkaitan baik dengan kelebihan maupun keterbatasannya.

Kelebihan utama pastoral konseling adalah:

  • Pelatihan pelayanan secara teologi;

  • Ketajaman rohani;

  • Penggunaan sumber-sumber rohani;

  • Adanya kepercayaan dan penyesuaian proses konseling sehubungan dengan pelayanan sebagai seorang pribadi dan sebagai perwakilan dari gereja;

Isu-isu dalam Pastoral Konseling

Edisi C3I: e-Konsel 026 - Pastoral Konseling

APA ITU PASTORAL KONSELING?

Definisi:

Pastoral Konseling adalah hubungan timbal balik (interpersonal relationaship) antara hamba Tuhan (pendeta, penginjil, dsb.) sebagai konselor dengan konselenya (klien, orang yang minta bimbingan), dalam mana konselor mencoba membimbing konselenya ke dalam suatu suasana percakapan konseling yang ideal (condusive atmosphere) yang memungkinkan konsele itu betul-betul dapat mengenal dan mengerti apa yang sedang terjadi pada dirinya sendiri, persoalannya, kondisi hidupnya di mana ia berada, dsb; sehingga ia mampu melihat tujuan hidupnya dalam relasi dan tanggung jawabnya pada Tuhan dan mencoba mencapai tujuan itu dengan takaran, kekuatan dan kemampuan seperti yang sudah diberikan Tuhan kepadanya.
Sumber
Halaman: 
4 - 11
Judul Artikel: 
Pastoral Konseling Jilid 1
Penerbit: 
Yayasan Gandum Mas

Menangani Stres -- Sebelum Berkembang Menjadi Krisis

Kehidupan itu berselang-seling antara masa tenang, masa stres, dan masa krisis. Sebagian besar orang berpikir bahwa kehidupan merupakan suatu irama yang berkesinambungan dari badai krisis menuju ketenangan dan kembali lagi kepada krisis yang lain. Saudara telah mengetahui ciri-ciri krisis yang perlu dipecahkan dalam suatu waktu tertentu. Tetapi stres adalah suatu keadaan yang berbeda dengan krisis. Stres dapat dilihat pada diri seorang ahli bedah yang sedang melakukan pembedahan otak atau pada seorang ibu yang sedang mempersiapkan tiga anaknya untuk ke sekolah. Tingkat stres yang wajar diperlukan untuk mendorong kita maju dalam hidup dan untuk menyelesaikan berbagai hal. ... baca selengkapnya »

Apakah Krisis Itu?

Untuk terlibat dalam pelayanan krisis, kita harus mengerti betul tentang arti krisis itu. Webster mendefinisikan kata krisis sebagai suatu "masa yang gawat/kritis sekali" dan "suatu titik balik dalam sesuatu". Istilah ini sering digunakan untuk suatu reaksi dari dalam diri seseorang terhadap suatu bahaya dari luar. Suatu krisis biasanya meliputi hilangnya kemampuan untuk mengatasi masalah selama sementara waktu, dengan perkiraan bahwa gangguan fungsi emosi dapat kembali seperti semula. Jika seorang mengatasi ancaman itu secara efektif, maka ia dapat kembali berfungsi seperti keadaan sebelum krisis. ... baca selengkapnya »

Konseling Krisis

Edisi C3I: e-Konsel 022 - Konseling Krisis

Untuk terlibat dalam pelayanan krisis, kita harus mengerti betul tentang arti krisis itu. Webster mendefinisikan kata krisis sebagai suatu "masa yang gawat/kritis sekali" dan "suatu titik balik dalam sesuatu". Istilah ini sering digunakan untuk suatu reaksi dari dalam diri seseorang terhadap suatu bahaya dari luar. Suatu krisis biasanya meliputi hilangnya kemampuan untuk mengatasi masalah selama sementara waktu, dengan perkiraan bahwa gangguan fungsi emosi dapat kembali seperti semula. Jika seorang mengatasi ancaman itu secara efektif, maka ia dapat kembali berfungsi seperti keadaan sebelum krisis. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
10 - 14
Judul Artikel: 
Konseling Krisis
Penerbit: 
Yayasan Penerbit Gandum Mas, Malang, Jawa Timur, 1985

Pastoral Konseling I

Edisi C3I: e-Konsel 026 - Pastoral Konseling

Kita telah mengetahui bahwa meskipun pastoral konseling berhubungan dengan bentuk-bentuk konseling lainnya, pastoral konseling juga memiliki bentuk khusus yang membedakannya dari bentuk-bentuk konseling lainnya. Ciri-ciri pastoral konseling berkaitan baik dengan kelebihan maupun keterbatasannya. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
33 - 36
Judul Artikel: 
Strategic Pastoral Counseling
Penerbit: 
Baker Book House, 1998

Komentar


Syndicate content