Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I

c3i

c3i

Situs C3I

Situs C3I

Mengenal Anak Prasekolah (Usia 3 -- 6 Tahun)

Edisi C3I: e-Konsel 211 - Mengenal dan Membimbing Anak Prasekolah

Emosi anak-anak prasekolah diungkapkan secara bebas. Dalam usia 3 tahun, anak-anak mengalami banyak rasa takut -- terhadap binatang, monster dan mungkin juga terhadap "serigala besar yang jahat". Karena mereka mempunyai kesulitan untuk membedakan antara fakta dengan khayalan, mereka perlu diyakinkan berulang-ulang oleh orangtua mereka. Anak usia prasekolah juga sering merasa khawatir, iri hati, ingin tahu, senang, dan sayang. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
25 -- 29
Judul Buku: 
Pengantar Psikologi dan Konseling Kristen (2)
Pengarang: 
Paul D. Meier; Frank B. Minirth, M.D.; Frank B. Wichern, PH.D; Donald E. Ratcliff, PH.D
Penerbit: 
PBMR ANDI
Kota: 
Yogyakarta
Tahun: 
2004

Memahami Bagaimana Anak-Anak Prasekolah Menghadapi Tekanan

Edisi C3I: e-Konsel 211 - Mengenal dan Membimbing Anak Prasekolah

Anak-anak berumur 3 sampai 5 tahun mengalami rasa kehilangan, ketakutan, dan situasi-situasi yang tidak biasa, jauh berbeda dengan orang-orang dewasa. Setiap anak prasekolah memiliki fase-fase perkembangan tersendiri. Jika Anda memahami bagaimana anak prasekolah Anda memikirkan tentang dunianya, Anda dapat menolongnya menghadapi masa-masa sulit dengan lebih baik. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat anak Anda tumbuh secara sosial dan emosional. Anak prasekolah belajar:
Sumber
Judul Artikel: 
Understanding How Preschoolers Handle Stress

Menolong Anak Menyongsong Masa Depan

Edisi C3I: e-Konsel 211 - Mengenal dan Membimbing Anak Prasekolah

Salam kasih, Bulan Juli merupakan bulan yang istimewa bagi anak-anak Indonesia. Pemerintah telah menetapkan tanggal 23 Juli sebagai Hari Anak Indonesia. Setiap tahun pemerintah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati acara tersebut. Publikasi e-Konsel pun tidak ingin ketinggalan untuk meramaikan Hari Anak Nasional yang tahun ini bertema: "Anak Indonesia Belajar untuk Masa Depan". Sepanjang bulan Juli, redaksi e-Konsel -- yang baru saja berganti formasi -- menyajikan tema Konseling Anak, secara

Mengajari Remaja Pacaran

Suatu kali, Josephus yang waktu itu di kelas 3 SMP bergurau dengan teman-temannya soal pacaran. Tiba-tiba saya merasa tua ketika menyadari anak saya sudah remaja dan mulai membicarakan lawan jenis dengan teman-temannya. Saya rasa, sudah saatnya saya membicarakan ini dengan dia. Untungnya, saya menemukan satu novel yang saya rasa baik untuk kami diskusikan.

Novel (*17) tersebut menceriterakan seorang remaja 17 tahun bernama Landon. Dia pemuda populer di sekolah, seorang ketua murid, ayahnya anggota senat Amerika. Landon punya peer group yang juga punya status sosial sama, Mereka sering pesta, clubbing, dan mabuk-mabukan. Pemuda ini berasal dari keluarga disfungsi, karena ayahnya punya wanita lain. Dia meninggalkan Landon dan ibunya di sebuah kota kecil, kemudian hidup bersama wanita itu di Washington, DC. ... baca selengkapnya »

Rekreasi Kristiani

Edisi C3I: e-Konsel 210 - Saran untuk Liburan

Sebagaimana tersimpul dari asal katanya, "re-" [ulang] dan "kreasi", rekreasi adalah sesuatu yang telah menjadi rusak dan perlu dipulihkan kepada keadaan semula -- sebuah tubuh yang sehat yang memiliki susunan yang seimbang, suatu kehidupan emosional yang stabil dan ekspresif. Rekreasi adalah sebuah cara, walaupun bukan satu-satunya cara, untuk memulihkan tubuh, pikiran, dan jiwa, sehingga mendatangkan kelegaan. Rekreasi juga merupakan salah satu dimensi dari kesenangan. Rekreasi sebagai Kesenangan

Sebagaimana tersimpul dari asal katanya, "re-" [ulang] dan "kreasi", rekreasi adalah sesuatu yang telah menjadi rusak dan perlu dipulihkan kepada keadaan semula -- sebuah tubuh yang sehat yang memiliki susunan yang seimbang, suatu kehidupan emosional yang stabil dan ekspresif. Rekreasi adalah sebuah cara, walaupun bukan satu-satunya cara, untuk memulihkan tubuh, pikiran, dan jiwa, sehingga mendatangkan kelegaan. Rekreasi juga merupakan salah satu dimensi dari kesenangan. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
4 - 8
Judul Buku: 
Kalam Hidup, Juli 2005 (Majalah)
Penerbit: 
Yayasan Kalam Hidup
Kota: 
Bandung
Tahun: 
2005

Liburan dan Berlibur di Luar Rumah

Edisi C3I: e-Konsel 210 - Saran untuk Liburan

Jika dilihat dari sisi positifnya, liburan di luar rumah cenderung memberikan rasa senang dan petualangan karena acara tersebut merupakan istirahat dari pekerjaan rutinitas sehari-hari. Banyak perjalanan dan aktivitas di luar yang memberi kesempatan untuk menguasai beberapa keahlian baru, bertemu dengan orang baru, melihat tempat baru, mengunjungi teman lama, mendatangi saudara/kerabat, mengenal teman baru, dan juga memperluas jaringan untuk masa mendatang. Teman saya pernah mengatakan, "Aku suka

Jika dilihat dari sisi positifnya, liburan di luar rumah cenderung memberikan rasa senang dan petualangan karena acara tersebut merupakan istirahat dari pekerjaan rutinitas sehari-hari. Banyak perjalanan dan aktivitas di luar yang memberi kesempatan untuk menguasai beberapa keahlian baru, bertemu dengan orang baru, melihat tempat baru, mengunjungi teman lama, mendatangi saudara/kerabat, mengenal teman baru, dan juga memperluas jaringan untuk masa mendatang. Teman saya pernah mengatakan, "Aku suka sekali bepergian karena aku bisa menyimpan memori-memori baru." ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
99 -- 100
Judul Artikel: 
Outings and Vacations
Judul Buku: 
Child Care, Parent Care
Pengarang: 
Marilyn Heins, M.D. dan Anne M. Seiden M.D.
Penerbit: 
Doubleday Company, Inc.
Kota: 
New York
Tahun: 
1987

Liburan Itu Penting Karena Lebih dari Sekadar Bersenang-Senang

Edisi C3I: e-Konsel 210 - Saran untuk Liburan

Banyak orang yang tidak cukup sering berlibur. Sekitar setengah dari pembaca artikel ini tidak mengambil waktu untuk berlibur setiap tahunnya; bahkan, banyak di antara pembaca yang tidak pernah berlibur! Dengan meningkatnya kesibukan, ketika kita berlibur kita seringkali juga membawa pekerjaan sehingga pikiran kita masih saja berpusat pada pekerjaan yang sebenarnya ingin kita jauhi. Ini adalah hal yang merugikan karena: Liburan meningkatkan kreativitas. Liburan yang baik dapat membantu kita untuk
Sumber
Judul Artikel: 
The Importance of Vacations, for Stress Relief, Productivity and Health
Situs: 

http://stress.about.com/ (About.com)

Merencanakan Liburan yang Menyenangkan

Edisi C3I: e-Konsel 210 - Saran untuk Liburan

Salam dalam kasih Kristus, Bila hari libur tiba, apa yang biasanya Pembaca pikirkan? Apakah Anda memanfaatkan liburan tersebut untuk mengunjungi suatu tempat, kerabat, atau di rumah saja mengerjakan pekerjaan rumah yang biasanya tidak sempat dilakukan di hari kerja? Atau biasanya berlibur atau tidak itu tergantung dari kondisi keuangan? Memang ada banyak pilihan untuk berlibur, ada banyak hal pula yang harus dipikirkan dan dipertimbangkan supaya liburan benar-benar menyenangkan. Karena liburan bertujuan

Menikmati Masa Liburan

Edisi C3I: e-Konsel 209 - Waktu untuk Berlibur

Shalom, Bulan Juni-Juli biasanya menjadi bulan yang menyenangkan bagi anak-anak sekolah. Mengapa? Karena biasanya di bulan inilah anak-anak sekolah mendapat libur panjang kenaikan kelas selama beberapa minggu. Umumnya bila liburan tiba orang tua dan anak sibuk menyusun rencana untuk menghabiskan liburan tersebut. Ada yang berlibur dengan berekreasi ke tempat-tempat wisata, mengunjungi kerabat, mengikuti kegiatan atau program liburan tertentu atau hanya di rumah saja. Memang ada banyak cara untuk

Forum Diskusi Konseling di In-Christ.Net

Edisi C3I: e-Konsel 209 - Waktu untuk Berlibur

http://www.in-christ.net/forum/ Jika Anda memiliki pertanyaan-pertanyaan seputar dunia konseling, Forum Konseling ICN-lah adalah tempatnya. Yayasan Lembaga SABDA menyediakan wadah ini bagi Anda yang ingin berbagi cerita mengenai permasalahan kehidupan sehingga rekan-rekan yang lain dapat memberikan dukungan dan semangat dalam menghadapi permasalahan Anda. Topik-topik seputar dunia pelayanan konseling pun dapat Anda lemparkan dalam forum ini, dan rekan-rekan yang lain pun akan menimpali dengan masukan

Komentar


Syndicate content