Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I

c3i

c3i

Situs C3I

Situs C3I

Dicari: Suami yang Setia

Edisi C3I: e-Konsel 112 - Kesetiaan dalam Pernikahan

Sebut saja namanya Lina. Wajahnya tegang dan suaranya menunjukkan bahwa ia sungguh-sungguh membutuhkan pertolongan. Usianya 40 tahun

Sumber
Halaman: 
1 - 2
Judul Artikel: 
Parakaleo, Edisi Jan-Mar 1994/Vol. 1/No. 1
Penerbit: 
Departemen Konseling STTRI, Jakarta

Jika Kita Selingkuh

Edisi C3I: e-Konsel 112 - Kesetiaan dalam Pernikahan

Perselingkuhan mungkin bukan lagi berita asing di telinga kita. Sudah banyak pernikahan yang hancur karena salah satu pasangannya tidak berhasil dalam mengatasi godaan ini. Apa yang bisa dilakukan jika perselingkuhan sudah terlanjur terjadi? Simak ringkasan perbincangan dengan Pdt. Paul Gunadi, Ph.D berikut ini!

T: Ada orang-orang yang terjerumus di dalam perselingkuhan tetapi tidak menyadari bahwa itu adalah sesuatu yang salah. Apa yang bisa dia lakukan ketika dia sadar bahwa perbuatannya itu keliru?

PERTAMA, JANGAN MENIPU DIRI SENDIRI dan berkata: "Ah ...

Sumber
Halaman: 
--
Judul Artikel: 
TELAGA - Kaset T170B
Penerbit: 
--

Resep Keharmonisan Rumah Tangga

Edisi C3I: e-Konsel 112 - Kesetiaan dalam Pernikahan

Mungkin persoalan dalam perkawinan akan dapat diselesaikan kalau saja setiap pasangan mengetahui kiat-kiat yang bisa dilakukan.

Sumber
Halaman: 
38 - 40
Judul Artikel: 
Sahabat Gembala, Mei 2003
Penerbit: 
Yayasan Kalam Hidup, Bandung

Saya Bosan dengan Istri Saya

Edisi C3I: e-Konsel 112 - Kesetiaan dalam Pernikahan

PERTANYAAN:

Apakah yang dapat dilakukan supaya tidak bosan terhadap istri? Saya sudah menikah selama sepuluh tahun. Terus terang saja istri saya

Sumber
Halaman: 
7 - 10
Judul Artikel: 
Pertanyaan yang Sulit
Penerbit: 
Lembaga Literatur Baptis, Bandung, 1984

Editorial

Mengapa Harus Salib?

Pada minggu sengsara menjelang Paskah, kita memperingati dan sekaligus diperingatkan bahwa Allahlah yang telah memilih jalan penderitaan yaitu jalan salib, untuk menyelamatkan dunia umat manusia termasuk Anda dan saya. Ini bukan karena Dia harus begitu, tetapi karena Dia ingin begitu. ... baca selengkapnya »

Menyikapi Bunuh Diri, Diiringi Simpati

Edisi C3I: e-Konsel 110 - Bunuh Diri

Akhir-akhir ini jumlah peristiwa bunuh diri semakin meningkat. Dari yang dilakukan oleh orang yang tak tahan terus-menerus dihimpit kemelaratan, sampai pada yang dilakukan oleh orang yang kaya-raya. Ingat konglomerat yang terjun bebas dari tingkat 56 sebuah hotel? Dari yang dilakukan oleh orang dewasa, sampai yang dilakukan oleh seorang yang masih belia. Ingat anak 12 tahun yang gantung diri lantaran keluarganya tidak mampu menyediakan uang Rp 2.500? Dan jangan lupa untuk menyebutkan semakin populernya metode terorisme dengan "bom bunuh diri"! ... baca selengkapnya »

Editorial

Stop Press

Edisi C3I: e-Konsel 110 - Bunuh Diri

<=> BARU! SITUS PELITAKU <=> ... baca selengkapnya »

Menyikapi Bunuh Diri, Diiringi Simpati

MENYIKAPI BUNUH DIRI, DIIRINGI SIMPATI

Akhir-akhir ini jumlah peristiwa bunuh diri semakin meningkat. Dari yang dilakukan oleh orang yang tak tahan terus-menerus dihimpit kemelaratan, sampai pada yang dilakukan oleh orang yang kaya-raya. Ingat konglomerat yang terjun bebas dari tingkat 56 sebuah hotel? Dari yang dilakukan oleh orang dewasa, sampai yang dilakukan oleh seorang yang masih belia. Ingat anak 12 tahun yang gantung diri lantaran keluarganya tidak mampu menyediakan uang Rp 2.500? Dan jangan lupa untuk menyebutkan semakin populernya metode terorisme dengan "bom bunuh diri"!

Alkitab, baik PL maupun PB, menyebutkan beberapa kasus bunuh diri. Ada yang melakukannya karena harga diri, sebagaimana yang dilakukan oleh Ahitofel (2Samuel 17:23), Abimelekh (Hakim-Hakim 9:54), dan Saul (1Samuel 31:4-5). Agaknya mereka berprinsip, "Lebih baik mati berkubur debu, ketimbang hidup berkalung malu". Tapi ada pula yang melakukannya dengan prinsip yang lain, yaitu prinsip "Kurelakan tubuhku hancur lebur, asal sama-sama menjadi bubur". Inilah yang melatarbelakangi tindakan nekad Simson (Hakim-Hakim 16:23-31) dan Zimri (1Raja-Raja 16:18). ... baca selengkapnya »

Sumber
Situs: 

http//glorianet.org/ekadarmaputera/ekadmeny.html

Komentar


Syndicate content